Sering Konsumsi Daging Merah Bisa Picu Potensi Endometriosis, Benarkah?

JAKARTA, DISWAY.ID - Endometriosis merupakan pertumbuhan abnormal lapisan dinding rahim (endometrium). Ada banyak faktor penyebab Endometriosis, apakah salah satunya adalah sering mengonsumsi daging merah?

Menjawab pertanyaan tersebut, dr. Kanadi Sumapraja, Sp.OG Subsp. FER selaku spesialis kebidanan dan kandungan menyatakan benar bahwa mengonsumsi daging merah yang cukup tinggi bisa mengakibatkan potensi terkena Endometriosis.

"Terlampau sederhana menghubungkan antara jenis makanan tertentu dengan endemetriosis. Jadi sesuatu hal yang normatif untuk selalu mengkonsumsi makanan yang sehat untuk mencegah berbagai penyakit, termasuk endemetriosis," ujarnya saat ditemui di Cikini, Jumat 8 Maret 2024.

BACA JUGA:Cara Mudah Cek Bansos yang Cair Jelang Ramadhan Ini

BACA JUGA:Kenapa Harus Ada Sidang Isbat untuk Menentukan Kapan Puasa? Ini Penjelasan Kemenag

BACA JUGA:Rosan Roeslani Jalani Pemeriksaan atas Kasus Connie Rahakundini Bakrie

Dijelaskan dr. Kanadi Sumapraja bahwa korelasi antara daging merah bisa menjadi salah satu faktor endometriosis karena berdasarkan penelitian.

"Salah satu yang pernah diteliti adalah kaitan antara makanan-makanan tertentu yang berhubungan dengan reaksi radang, contohnya daging merah. Itu biasanya yang umumnya berhubungan," tuturnya.

Kendati bisa memicu terjadinya endomteriosis, dr. Kanadi Sumapraja mengatakan kalau daging merah bukan satu-satunya faktor utama dan harus diteliti lebih lanjut.

"Tapi sekali lagi ini semuanya adalah terapi pendukung, bukan terapi utama. Dan itu bukan sebuah etiologi utama untuk terjadinya endemetriosis. Jadi sekali lagi itu merupakan sebuah kumulatif, faktor risiko, yang berujung pada terjadinya endemitriosis dan bukan satu-satunya," pungkasnya. (Hasyim Ashari)

Sumber: