BMKG Sebut Bibit Siklon Tropis Bikin Sepekan Bulan Puasa Dilanda Hujan Lebat dan Angin Kencang

JAKARTA, DISWAY.ID - Anomali cuaca ekstrem yang terjadi sepekan pertama bulan Ramadan terjadi hampir di seluruh Indonesia terutama Jakarta. 

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperkirakan kondisi cuaca dengan pola hujan disebabkan oleh eksistensi dua bibit siklon tropis. 

BACA JUGA:Jakarta Akan Lumpuh Akibat Gempa Besar Megathrust? Kepala BMKG Klarifikasi: Itu Adalah Rekaman...

BACA JUGA:Awas Pagi-Siang Hari Cuaca DKI Jakarta Hujan Minggu, 17 Maret 2024: Cek Prakiraan BMKG di Sini

Adapun bibit siklon tropis itu berada di sebelah tenggara Samudera Hindia dan Teluk Carpentaria.

Menurut Prakirawan BMKG Nurul Tazaroh, kedua sistem itu menginduksi peningkatan kecepatan angin lebih dari 50 kilometer per jam yang mampu meningkatkan tinggi gelombang laut di sekitar bibit siklon tropis tersebut.

"Bibit siklon tropis itu juga membentuk daerah perlambatan kecepatan angin atau konvergensi dan pertemuan angin yang memanjang dari Samudra Hindia barat Bengkulu hingga Jawa Tengah," ujarnya dalam siaran pers di laman BMKG, Minggu 17 Maret 2024. 

Nurul menambahkan, madden julian oscillation (MJO) teridentifikasi aktif di maritim kontinen yang berkontribusi aktif. Sehingga proses itu mempengaruhi pembentukan awan hujan di wilayah Indonesia.

 BACA JUGA:Awas! Cek Sederet Wilayah Indonesia yang Berpotensi Dilanda Cuaca Buruk hingga 18 Maret, BMKG: Jakarta Termasuk

BACA JUGA:Ini Penjelasan BMKG Soal Penyebab Banjir di Semarang, Ternyata...

Berdasarkan prediksi BMKG, cuaca di Pulau Sumatra didominasi hujan dengan intensitas sedang dan lebat. Hal yang sama juga terjadi di Bengkulu dan Bandar Lampung. 

Kemudian, hujan petir di Pekanbaru, Jambi, dan Pangkal Pinang. Adapun berawan dan cerah berawan berpotensi menyelimuti wilayah Padang, Tanjung Pinang, Medan, dan Banda Aceh

Seluruh wilayah di Pulau Jawa diprediksi turun hujan, yakni Jakarta berpotensi diguyur hujan ringan; Serang, Semarang, dan Yogyakarta diguyur hujan sedang; serta Surabaya mengalami hujan petir.

Di wilayah Kepulauan Sunda atau Jawa-Bali-Nusa Tenggara, diprediksi hujan, yakni hujan ringan di Denpasar dan Kupang, lalu hujan sedang di Mataram.

Sumber: