Doa Buka Puasa Allahumma Laka Shumtu Jadi Perdebatan, Ini Penjelasan Ustaz Adi Hidayat

JAKARTA, DISWAY.ID -- Kerap terjadi keraguan mengenai doa buka puasa Allahumma Laka Shumtu dan seterusnya.

Keraguan yang ditengarai umat muslim Indonesia yakni masalah apakah doa buka puasa tersebut benar atau tidak.

Di sisi lain ada doa buka puasa yang disebut shahih alias benarm yakni Dzahabatzhomau dan seterusnya.

BACA JUGA:3 Cara Mengolah Kurma Jadi Camilan yang Lezat untuk Buka Puasa

Mengenai masalah ini Ustaz Adi Hidayat memberi penjelasan sangat ringkas, seperti dilihat Disway.id di Short YouTube akun @kumpulanceramahpendek.

Wakil Ketua I Majelis Tabligh PP Muhammadiyah 2022-2027 itu menjelaskan masing-masing dalil kedua doa buka puasa itu.

Disebutkan, doa buka puasa yang paling benar adalah doa Dzahabatzhoma-u.

"Doa buka puasa yang kita bacakan misalnya yang paling shahih adalah Dzahabatzhoma-u wabbatallati 'uruqq watsabal ajru Insya Allah," bukanya dalam video tersebut.

BACA JUGA:5 Kreasi Resep Kolak Praktis, Cocok Jadi Menu Buka Puasa

Sementara itu, doa buka puasa Allahumma lakasumtu, terdapat dalil dari sumber yang sama.

Jadi, kata Ustaz Adi Hidayat, doa buka puasa Dzahabatzhoma-u dan Allahumma Lakasumtu berasal dari satu kitab yang sama.

Yakni kitab hadits milik Imam Abu Daud. Kedua doa buka puasa itu terletak di nomor hadits 1257 dan 1258.

"Allahumma lakasumtu juga ada dalilnya, ada dalilnya. Sama-sama di hadits Abu Daud cuma beda satu nomor.

"Satu 1257 yang Dzahabatzhoma, kemudian yang Lakasumtu 1258 dan ini [doa buka puasa] sama-sama ada di satu kitab yang sama," terangnya.

Sumber: