Doa Buka Puasa Allahumma Laka Shumtu Jadi Perdebatan, Ini Penjelasan Ustaz Adi Hidayat

BACA JUGA:Gandeng Warteg, Alfamart Bagikan 35.000 Paket Buka Puasa untuk Duafa

Doa Allahumma Laka Shumtu Diperselisihkan

Hanya saja menurut Ustaz Adi Hidayat, doa buka puasa Allahumma Lakasumtu di nomor 1258 diperselisihkan.

Terdapat dua masalah di kalangan ulama, yaitu terkait status hadis doa buka puasa tersebut.

Doa Allahumma Laka Shumtu sebagian ulama berpendapat shahih [benar] dan ada yang menilai haditsnya lemah.

"Tapi yang Allahumma Laka Shumtu ini ada yang menilai shahih [benar], ada yang menilai dhoif [lemah], jadi masih diperselisihkan," bebernya.

BACA JUGA:Masjid Raya Pondok Indah, Tempat Ideal Berbuka Puasa bagi Karyawan Saat Pulang Kerja

Kendati, kata penceramah bergelar doktor International Islamic Call College, Libya itu, tak mempermasalahan terkait status hadits tersebut.

Jika merasa hadits tersebut benar atau shahih, tak masalah dibacakan doanya ketika buka puasa.

"Yang shahih juga benar dibacakan nggak ada masalah," jelasnya.

BACA JUGA:Waduh! FFF Larang Pemain Muslim Buka Puasa di Lapangan Selama Bulan Ramadan

Lebih Baik Amalkan yang Tidak Diperselisihkan

Ustaz Adi Hidayat menjelaskan. Ada kaidah dalam mengamalkan suatu hukum agama.

Kaidah ini jika terjadi dua sumber amalan dengan status hadist berbeda. Dalam kasus ini terkait doa buka puasa.

Menurutnya doa buka puasa Dzahabatzhoma-u riwayat haditsnya benar dan tidak diperselisihkan.

Sumber: