Xiaomi Catat Pertumbuhan Laba 2023 Meroket 126,3%, Kendaraan Listrik Sumbang Triliunan!
Xiaomi SU7-Mobil listrik Xiaomi dengan teknologi canggih -Xiaomi
Pada 31 Desember 2023, jumlah perangkat IoT yang terhubung (tidak termasuk smartphone, tablet, dan laptop) pada platform AIoT Xiaomi mencapai 739,7 juta, meningkat 25,5% YoY.
Sementara jumlah pengguna dengan lima atau lebih perangkat yang terhubung ke platform AIoT-nya (tidak termasuk smartphone, tablet, dan laptop) mencapai 14,5 juta, meningkat 25,3% YoY. Monthly Active Users (MAU) dari Mi Home App Xiaomi juga tumbuh menjadi 85,8 juta pada Desember 2023.
Xiaomi terus memperluas skenario smart living dan mendapatkan pengakuan global yang semakin luas. Sementara itu, Xiaomi TV terus mengembangkan strategi premiumisasinya.
Menurut All View Cloud, pada 2023, pengiriman TV Xiaomi masuk dalam lima besar secara global.
Pada tahun yang sama, peralatan rumah tangga pintar Xiaomi menunjukkan momentum pertumbuhan penjualan yang tinggi, dengan pendapatan meningkat hampir 40% YoY. Pengiriman tablet global Xiaomi melebihi 5 juta unit, meningkat lebih dari 50% YoY, dengan pengiriman tablet Xiaomi di pasar luar negeri meningkat dua kali lipat YoY.
Di sektor produk wearables, Xiaomi mempertahankan posisi terdepan di industri dengan fitur komprehensif dan portofolio produk yang beragam.
Menurut Canalys, pada tahun 2023, pengiriman smart band Xiaomi berada di peringkat kedua baik di pasar China maupun di pasar global, sementara pengiriman buds juga berada di peringkat kedua di pasar China.
BACA JUGA:Akankah Ada Upgrade Besar dari Xiaomi 14 Ultra? Intip Bocoran Spesifikasinya
Memperkuat kolaborasi untuk mendorong pertumbuhan berkelanjutan di segmen layanan internet
Pada tahun 2023, layanan internet Xiaomi mencapai rekor tertinggi dalam pendapatan dan margin laba kotor, dengan pendapatan layanan internet mencapai 30,1 miliar RMB ( setara dengan 65.6 triliun rupiah) dan margin laba kotor layanan internetnya mencapai 74,2%.
Dengan memanfaatkan jejak globalnya, Monthly Active Users (MAU) Xiaomi secara global dan di pasar China (termasuk smartphone dan tablet) masing-masing mencapai 641,2 juta dan 155,6 juta.
Dalam kemitraan globalnya, Xiaomi menerapkan pendekatan terbuka yang memungkinkan potensi monetisasi bisnis.
BACA JUGA:Gak Sabar! Xiaomi Redmi Note 13 Segera Hadir di Indonesia, Kapan?
Pada tahun 2023, pendapatan dari layanan internet di luar negeri meningkat 24,1% YoY menjadi 8,4 miliar RMB (setara dengan 18.3 triliun rupiah), mencapai rekor tertinggi dan menyumbang 28,0% dari total pendapatan layanan internet Xiaomi.
Dengan upaya terus menerus dalam mengoptimalkan efisiensi di seluruh platformnya, pendapatan iklan Xiaomi mencapai 20,5 miliar RMB (setara dengan 44.7 triliun rupiah), meningkat 11,2% YoY.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: