Mau Nyeberang? Pemudik Sepeda Motor Bakal Dikawal Petugas Sampai Pelabuhan

Mau Nyeberang? Pemudik Sepeda Motor Bakal Dikawal Petugas Sampai Pelabuhan

Kakorlantas Polri Irjen Aan Suhanan mengatakan penyeberangan sebagi titik krusial dalam arus mudik 2024.-Humas Polri-

JAKARTA, DISWAY.ID-- Pemudik roda dua atau sepeda motor yang akan menyeberang di Merak dan Ketapang bakal dikawal Petugas sampai ke pelabuhan

Strategi pengawalan tersebut bagian dari upaya Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri setelah memetakan titik krusial dalam pengelolaan arus mudik Lebaran 2024.

Kakorlantas Polri Irjen Aan Suhanan mengatakan penyeberangan Merak-Bakauheni dan Ketapang-Gilimanuk menjadi titik krusial dalam pengelolaan arus mudik Lebaran 2024.

BACA JUGA:Polri Siapkan Zona Penyangga saat Arus Mudik, Urai Kemacetan di Jalan Tol

Lantaran penyeberangan ini memiliki karakteristik tersendiri, Polri telah menyiapkan strategi guna mengantisipasi terjadinya kemacetan pada lebaran 2024 di pelabuhan 

"Strategi yang kita lakukan adalah mengatur keluar masuk baik itu roda dua, roda empat dan kendaraan yang akan masuk ke pelabuhan karena area terbatas ini perlu kita atur," kata Aan dalam keterangannya, Minggu, 24 Maret 2024.

Untuk mengurangi resiko kecelakaan, lanjut Aan, pihaknya akan melakukan pengawalan untuk pemudik yang menggunakan roda dua dia area penyebrangan.

"Kita akan melakukan pengawalan untuk saudara-saudara kita yang menggunakan roda dua, dilakukan secara berkelompok, nanti dikawal oleh petugas sampai ke tempat tujuan ini berlaku untuk di penyeberangan Merak-Bakauheni kemudian di Ketapang-Gilimanuk," ujarnya.

BACA JUGA:Pelabuhan Tambahan Disiapkan Korlantas Cegah Lonjakan Arus Mudik Lebaran 2024

Selain itu, Korlantas juga akan memberlakukan sistem penundaan perjalanan (delaying sistem) dan buffer zone di sekitar pelabuhan penyeberangan. 

"Ketika pelabuhan sudah padat vc rasio yang sudah tidak moderat kita akan koordinasi, kita akan melakukan penundaan di tempat- tempat yang sudah disiapkan ada di tol diantaranya KM 43 dan KM 68 ," terang Irjen Pol Aan Suhanan.

"Kemudian di Cikuasa atas ada buffer zone di arteri juga demikian kita siapkan buffer zone untuk menampung saudara-saudara kita yang melakukan perjalanan baik roda dua maupun roda empat," tambahnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: