Wuling Puncaki Klasemen Mobil Listrik di Indonesia di awal tahun, Ini Rahasianya
Wuling BinguoEV berhasil menarik minat konsumen di Indonesia-Dok M. Ichsan-
JAKARTA, DISWAY.ID-- Persaingan mobil listrik di Indonesia semakin sengit dengan hadirnya banyak pemain baru, terutama dari negeri Tiongkok. Ribuan mobil listrik telah menyebar di jalan-jalan ibu kota hingga saat ini.
Wuling Motors sebagai pioner pembuka pasar mobil listrik di Indonesia menuai hasil manis dari perjuangannya.
BACA JUGA:Ini Alasan Kuat Konsumen Kepincut Dengan Wuling Alvez
Sampai saat ini, Wuling masih menjadi produsen mobil listrik terlaris di Tanah Air dengan line up produk yang kian lengkap. Diawali dari Wuling Air ev, kemudian hadir Wuling BinguoEV, dan terbaru Cloud EV.
Mengacu laporan data penjualan mobil baru dari Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), dua mobil listrik Wuling sukses memuncaki klasemen pada awal tahun ini.
BACA JUGA:Banjir Promo di Wuling Ramadan Sale, Langsung Dapat Special Gift Logam Mulia
Data penjualan Januari – Februari 2024 tersebut berdasarkan dari jumlah wholesales atau distribusi unit dari pabrik ke dealer.
Wuling Air ev menjadi pemimpin penjualan mobil listrik di Indonesia, dan kemudian disusul oleh saudara mudanya Wuling BinguoEV.
Khusus segmen Battery Electric Vehicle (BEV), Wuling Air ev mampu meningkatkan penjualannya. Pada januari Air ev hanya tercatat terjual enam unit, dan pada Februari melonjak signifikan menjadi 451 unit.
BACA JUGA:Formo Blind Van dan Formo Max Diusung Wuling di Ajang GIICOMVEC 2024
Sementara itu, Wuling BinguoEV terjual selama Februari sebanyak 428 unit, sedangkan pada Januari 2024 mencatatkan jumlah 1.876 unit.
Segmen BEV pada tahun ini mengalami peningkatan meski kondisi penjualan mobil secara keseluruhan tengah lesu.
Pada Januari-Februari 2024 BEV membukukan angka penjualan sebanyak 3.778 unit atau melonjak 448 persen dari periode sama pada 2023.
Terkait pangsa pasar BEV, pada periode tersebut sudah memenuhi angka 2,7 persen dari total penjualan mobil baru di Indonesia. Angka itu meningkat dari periode sama tahun lalu yang hanya 0,4 persen.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: