Pep Guardiola Menanggapi Roy Keane Setelah Kritik Haaland, Gaya Permainan 'Manusia Robot' Seperti Pemain League Two
Guardiola Menanggapi Roy Keane Setelah Kritik Haaland-pepteam/Instagram-
JAKARTA, DISWAY.ID - Pelatih Pep Guardiola menanggapi Roy Keane setelah kritik keras terhadap Erling Haaland, dan menegaskan bahwa pemain timnas Norwegia itu adalah striker terbaik di dunia.
Keane mengatakan, gaya permainan manusia robot julukan Haaland tak mengesankan, dan hampir seperti pemain League Two setelah striker Man City hanya melakukan 23 sentuhan bola, dalam hasil imbang 0-0 saat melawan Arsenal, Senin dini hari kemarin.
Namun pelatih Man City mengomentari mantan gelandang Man United tersebut dengan mengatakan, bahwa Keane salah dan Haaland tidak bersalah, ketika ia tidak memiliki peluang untuk mencetak gol di laga melawan Arsenal.
BACA JUGA: Tottenham Hotspus Pupus Menempati Peringkat Empat Liga Inggris, Usai Ditahan Imbang West Ham 1-1
BACA JUGA: Jendela Transfer Musim Panas, 10 Pemain yang Bisa Bergabung dengan Man Utd
“ Saya tidak setuju dengan dia, sama sekali tidak!”, kata Guardiola pada konferensi pers, Selasa.
“ Dia pasti tidak akan puas jika saya bilang dia hanya bisa menjadi pelatih di divisi 2 atau 3. Menurut saya penilaian ini tidak adil,” kata pelatih asal Spanyol tersebut.
“ Erling adalah striker terbaik di dunia dan dia membantu kami memenangkan apa yang kami menangkan musim lalu. Standar yang ditetapkan Erling sungguh luar biasa dan setiap orang mengharapkan hal yang berbeda," lanjutnya.
Ada beberapa pertandingan di mana dia bisa bermain lebih baik tapi saya tahu dalam pertandingan melawan Arsenal alasan kami tidak menciptakan peluang bukan karena Erling.
" Kami harus lebih hadir di paruh akhir lapangan dengan lebih banyak pemain, dan kami memainkan pertandingan yang luar biasa melawan Arsenal. Saya menonton pertandingan itu lagi".
BACA JUGA: Peluang Gelar Liga Premier 2023/2024: Liverpool Favorit Setelah Man City dan Arsenal Bermain Imbang
Haaland mencetak 52 gol dalam 53 pertandingan di musim pertama di Inggris untuk membantu Man City memenangkan "treble" Liga Premier, Liga Champions, dan Piala FA.
Meskipun menghabiskan 2 bulan untuk memulihkan diri dan tidak bisa kembali ke performa aslinya, bintang berusia 23 tahun ini telah mencetak 29 gol dalam 35 pertandingan musim ini.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: