Kemenhub: Pengguna Angkutan Penyeberangan Tertinggi di H-3 Lebaran 2024

Kemenhub: Pengguna Angkutan Penyeberangan Tertinggi di H-3 Lebaran 2024

Pengguna Angkutan Penyeberangan Tertinggi di H-3 Lebaran -Dok. kemenhub-

Kendaraan dan Masyarakat yang Keluar dan Masuk Jabodetabek 

Sedangkan pada pergerakan orang yang menggunakan sepeda motor keluar dan masuk Jabodetabek, pada H-3 tercatat sebanyak 3.289.330 kendaraan dan 6.578.660 orang. 

Angka tersebut menurun 13,98% dibandingkan dengan jumlah komulatif pergerakan orang dan kendaraan pribadi (sepeda motor) di tahun 2023. 

BACA JUGA:Evakuasi Kecelakaan 3 Kendaraan di KM 58 Tol Jakarta Cikampek Selesai, Contraflow Kembali Diberlakukan

BACA JUGA:Jasa Marga Mulai Operasikan Jalur Fungsional Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Selatan

Rinciannya sebagai berikut:

1. Motor yang keluar Jabodetabek sebanyak 1.794.599 kendaraan dan 3.589.198 orang. 

Angka ini mengalami peningkatan sebesar 89,17% dibandingkan dengan periode normal harian di tahun 2024, sedangkan jika dibandingkan dengan tahun 2023 mengalami penurunan sebesar 10,23% yaitu sebanyak 1.999.188 kendaraan dan 3.998.376 orang. 

2. Kemudian untuk motor yang masuk Jabodetabek sebanyak 1.494.731 kendaraan dan 2.989.462 orang. 

Jumlah ini mengalami peningkatan sebesar 12,49% dibandingkan dengan periode normal harian di tahun 2024, sedangkan jika dibandingkan dengan tahun 2023 mengalami penurunan sebesar 18,09% yaitu sebanyak 1.824.756 kendaraan dan 3.649.512 orang. 

“Terkait dengan padatnya arus pergerakan di Pelabuhan Merak, ada beberapa upaya yang dilakukan untuk mengurai kepadatan, melalui Korlantas POLRI telah dilakukan sistem buka tutup jalan dan pengalihan ke Pelabuhan Ciwandan.,” ujar Adita. 

BACA JUGA:Yuk! Kenalan dengan Petugas CMS di Stasiun, Siap Bantu Pemudik, Wajib 7S

BACA JUGA:DVI Polri Identifikasi 12 Jenazah Kecelakaan Cikampek

Selain itu, adanya gempa bumi di wilayah Lampung dengan kekuatan 5,4 SR tidak berpotensi tsunami yang sebagaimana dilaporkan dari BMKG, perlu koordinasi antara operator Bandar Udara, Airnav dan Maskapai Penerbangan untuk dapat mengantisipasi baik dari sisi keselamatan maupun teknis operasional. 

(Ayu Novita)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: