BYD Ungkap Jadwal Pembanggunan Pabrik di Kawasan Industri Subang Smartpolitan

BYD Ungkap Jadwal Pembanggunan Pabrik di Kawasan Industri Subang Smartpolitan

Semakin memantapkan komitmennya dipasar industry otomotif Tanah Air, BYD Indonesia mengungkapkan akan segera membanggun pabriknya yang berlokasi di Kawasan Industri Subang Smartpolitan.-reza-

BACA JUGA:Terungkap! Ini Alasan Bus Juragan 99 Trans Pakai Nama Tokoh Kartun dan Anime

Lokasi ini mudah untuk diakses melalui Jalan Tol Cikopo-Palimanan (Cipali) di KM 89 yang juga sedang dalam tahap pengembangan. 

Selain itu, kawasan juga dekat dengan Jalan Tol Akses Patimban yang langsung terhubung ke Pelabuhan Patimban, Bandara Internasional Kertajati, dan Jalan Tol Trans Jawa yang menghubungkan menuju Jakarta, Bandung, dan kota-kota lain di Jawa Barat dan Tengah.

Rachmat Kaimuddin selaku Deputi Bidang Koordinasi Infrastruktur dan Transportasi Kemnko Maritim dan Investasi menjelaskan bahwa pihaknya menyambut baik komitmen BYD dalam mengembangkan industry otomotf Tanah Air dengan membanggun pabriknya tersebut.

BACA JUGA:Kuasa Hukum PPP Sebut 5.000 Suara Pindah ke Partai Garuda

BACA JUGA:Timnas Indonesia U-23 Berpeluang Lawan Lionel Messi di Olimpade Paris, Bila Kalahkan Irak Kamis Malam

Rachmat berharap dengan dibangunnya pabrik ini akan menjadi salah satu kesempatan dalam transfer teknologi kendraan listrik di Tanah Air selain mendongkrak roda ekonomi wilayah sekitar.

Fasilitas produksi EV BYD ini akan dibangun di area Fase 2 Subang Smartpolitan, khususnya di bagian utara kawasan tersebut. 

Dengan perencanaan Ekosistem EV yang komprehensif dan terintegrasi, BYD akan menggunakan lahan terbesar seluas lebih dari 108 hektar.

Investasi BYD ini tidak hanya akan menciptakan ribuan lapangan kerja baru dan membangkitkan perekonomian komunitas sekitar, tetapi juga meningkatkan transfer teknologi dan keahlian dalam pembuatan EV.

BACA JUGA:Kuasa Hukum PPP Sebut 5.000 Suara Pindah ke Partai Garuda

BACA JUGA:Timnas AMIN Bubar, Cak Imin: Spirit Perubahan Tak Boleh Berhenti

Hal ini akan mendorong pertumbuhan industri pendukung di sektor EV dan juga membuka peluang baru bagi perusahaan lokal untuk terlibat dalam rantai pasok global EV, sehingga juga akan mendorong pertumbuhan ekonomi yang signifikan di Indonesia. 

BYD merencanakan operasional pembangunan bertahap dan diperkirakan mulai beroperasi pada bulan Januari 2026.

Tidak hanya mengumumkan pembanggunan pabriknya, dalam kesempatan itu, Eagle juga mengatakan bahwa pengiriman unit yang telah dipesan akan segara delivery pada Juni mendatang.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads