Opsi Duet Anies Baswedan dengan Prasetyo Edi dan Ahmed Zaki, Pengamat: Tantangan dan Peluang
Terdapat dua opsi yang tengah diperbincangkan terkait duet Anies Baswedan dengan kader PDIP dan Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetyo Edi Marsudi, serta duet Anies dengan Ketua DPD Golkar DKI Jakarta, Ahmed Zaki Iskandar. -dok disway-
JAKARTA, DISWAY.ID - Terdapat dua opsi yang tengah diperbincangkan terkait duet Anies Baswedan dengan kader PDIP dan Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetyo Edi Marsudi, serta duet Anies dengan Ketua DPD Golkar DKI Jakarta, Ahmed Zaki Iskandar.
Opsi ini mencuat setelah DPW PKS DKI Jakarta memutuskan untuk mengusulkan nama Anies kepada DPP PKS untuk maju di Pilkada Jakarta.
Menurut pengamat politik dari Indonesia Political Review (IPR), Ujang Komarudin, kedua opsi ini sama-sama sulit terwujud.
BACA JUGA:IPW Curiga Jampidsus Kejagung Dikuntit Densus 88 Itu Berkaitan Kasus Tambang
BACA JUGA:Peran Perong di Pembunuhan Vina Cirebon Diungkap Kepolisian: Rudapaksa dan Bawa Korban ke Fly Over
"Menurut saya PKS itu akan mendukung tetapi syaratnya yakni calon wakilnya harus dari PKS. Kalau enggak dari PKS (posisi cawagub), gatau dukungannya bakal diberikan apa enggak dari PKS," katanya saat dikonfirmasi, Minggu 26 Mei 2024.
Ia menambahkan bahwa opsi duet Anies-Prasetyo maupun Anies-Zaki masih terlalu prematur.
"Anies dan Pras juga tergantung kalau PKS gamau gabung karena hubungan PKS dan PDIP yang seperti minyak dan air, maka PDIP harus cari rekan koalisi lagi," jelas Ujang.
BACA JUGA:TWS Soundcore A30i NC Resmi Rilis di Indonesia, Desain Unik Mirip Lipstik Harga Cuma Rp349 Ribu
BACA JUGA:KPU Jakarta Lantik 801 Anggota PPS Pilkada 2024
Ujang juga menilai opsi Anies-Zaki menjadi lebih sulit terwujud karena Golkar merupakan bagian dari Koalisi Indonesia Maju (KIM).
"Karena KIM akan mengusung kandidat lain dan akan mencalonkan tokoh untuk melawan Anies," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: