DPW PKS DKI Jakarta Siap Hadapi Pilkada 2024 Tanpa Perlu 'Memanaskan Mesin'

JAKARTA, DISWAY.ID - Ketua DPW PKS DKI Jakarta, Khoirudin, mengklaim bahwa partainya tidak memerlukan persiapan khusus untuk menghadapi Pilkada Jakarta 2024. 

Menurutnya, mesin politik PKS masih panas setelah Pemilu 2024, sehingga hanya perlu sedikit penyesuaian sebelum siap bertarung di Pilkada.

BACA JUGA:5 Fakta Penangkapan Caleg Terpilih DPRK Partai PKS Atas Kasus Narkoba: DPO 3 Minggu dan Uang Hasil Jualan Buat Kampanye

BACA JUGA:Caleg PKS Tersangka Narkoba Sempat Buron 3 Minggu, Hilangkan Jejak dengan Buang HP dan Kartu Identitas

"Soal kesiapan kita insyaallah karena habis pemilu mesin masih panas tinggal di gas masuk gigi sudah langsung berangkat, enggak perlu dipanasin lagi. Dan kita juga sudah membentuk timses," katanya saat dihubungi, Selasa 28 Mei 2024.

PKS DKI telah mengirimkan empat nama calon kepada DPP untuk dipertimbangkan maju dalam Pilkada Jakarta. Salah satu nama tersebut adalah Anies Baswedan. 

Khoirudin yang juga menjabat Wakil Ketua DPRD DKI, menambahkan, selain Anies, tiga nama lainnya adalah kader internal PKS, yaitu Khoirudin sendiri, Mardani Ali Sera, dan Sohibul Iman.

Namun, keputusan final mengenai siapa yang akan diusung masih berada di tangan DPP PKS.

BACA JUGA:Ditangkap Saat Milih Celana dalam Kasus Sabu 70 Kg, Polisi Dalami Keterkaitan Caleg Terpilih PKS 'Sofyan' dengan Fredy Pratama

BACA JUGA:Polri: Hasil Jual Narkoba Caleg PKS Sofyan Dipakai untuk Kampanye

"Kami hanya menyampaikan aspirasi pengurus dan warga Jakarta," ujarnya.

Khoirudin menambahkan, peluang komunikasi dan dinamika politik terkait Pilkada Jakarta masih akan terus berkembang hingga waktu pendaftaran yang baru dibuka pada 27-29 Agustus 2024.

Saat ini, tidak ada satu pun partai politik di Jakarta yang dapat mengusung pasangan calon (paslon) sendiri tanpa berkoalisi dengan partai lain. 

Sebelumnya, Ketua Dewan Pimpinan Wilayah Partai Keadilan Sejahtera (DPW PKS) DKI Jakarta, Khoirudin, mengungkapkan alasan di balik usulan pihaknya kepada Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PKS untuk mencalonkan Anies Baswedan. 

Sumber: