Nasib Pelayan yang Dikecam Gara-gara Namai Pelanggan dengan Sebutan 'Tobrut', Iseng Berujung Petaka!

Nasib Pelayan yang Dikecam Gara-gara Namai Pelanggan dengan Sebutan 'Tobrut', Iseng Berujung Petaka!

Pelanggan Tak Terima Lapor Pelayan Restoran yang Nakal-@radennisya-X

JAKARTA, DISWAY.ID - Iseng berujung petaka, itulah kalimat yang sekiranya tepat buat kelakuan dari seorang pelayan Restoran Iron Fist Jakarta.

Pasalnya, pelayan restoran itu menjadi viral lantaran nekat bertindak pelecehan seksual verbal kepada salah seorang pelanggannya.

Bagaimana tidak, pelayan tersebut malah memberi nama 'Tobrut' di dalam struk pembayaran dari pelanggan yang datang untuk makan di sana.

Kasus ini menjadi viral setelah rekan dari sang pelanggan perempuan menceritakan di akun media sosial X bahwa ada pelayan yang 'iseng' mencantumkan nama Tobrut di dalam struk pembayaran.

BACA JUGA:Es Tobrut Kudus, Siapa yang Mau? Takjil Viral karena Diisi 3 Wanita Gemoy

"Really? remarks TOBRUT? IRONFIST?" tulis akun X @radennisya yang juga mengunggah foto struk pembayaran pada Rabu, 26 Juni 2024.

Terlihat juga dari cuitan akun tersebut bagaimana kronologi sang pelayan bisa-bisanya menamai konsumen dengan sebutan tobrut.

"Ini terjadi pada temanku yang tadi malam ke Iron Fist. Full kronologi ada di IG temen aku juga. We are going to keep the victim private," tulis akun itu.

Kemudian akun @radennisya mengunggah sepotong bukti percakapan antara pelanggan denganInstagram Iron Fist di Direct Message (DM).

BACA JUGA:Viral Mobil di Depok Jeblos ke Septic Tank saat Dipanaskan, Diduga akibat Tidak Kuat Menahan Beban

Jadi awalnya korban mengecek struk pembayaran setelah makan di Iron Fist, dari situlah ditemukan adanya kata tak pantas yang jelas tidak boleh dicantumkan dalam struk.

"Saya menemukan remarks di bill-nya yang menurut saya mengarah ke hal negatif dan ini sudah termasuk sexual abuse," tulis pelanggan wanita itu.

"Tadi malam di WhatsApp disuruh takedown. Cuma dikirimin video maaf tanpa rasa bersalah. I said NO sampai ada official media statement," tambahnya.

Awalnya diduga korban merasa tidak ada respons yang baik dari pihak Iron Fist, sehingga memutuskan untuk memviralkannya di media sosial.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: