PSSI Harap Masyarakat Percaya Proses Naturalisasi Maarten Paes

PSSI Harap Masyarakat Percaya Proses Naturalisasi Maarten Paes

Saat Erick Thohir Ungkit Sidang CAS Atas Pemain Keturunan Maarten Paes-maartenpaes/Instagram-

JAKARTA, DISWAY.ID-- Anggota Komite Eksekutif (Exco) Persatuan Sepak bola Seluruh Indonesia (PSSI), Arya Sinulingga mengimbau masyarakat percaya terhadap proses naturalisasi pemain.

Komitmen PSSI dalam memastikan kualitas terbaik Timnas Indonesia ditegaskan Arya. Soal naturalisasi pemain, dirinya mengimbau masyarakat menaruh kepercayaannya pada PSSI.

BACA JUGA:Bung Ropan Bocorkan Info dari Erick Thohir Kejelasan Maarten Paes Perkuat Pasukan Shen Tae-yong

BACA JUGA:Soal Biaya Sidang Maarten Paes, PSSI: Sedang Proses, Kami Lagi Godok Semua!

"Banyak yang bicara 'ini prosesnya bagaimana' dan lain-lain. Sudah, percayakan saja. Selama ini kami juga melakukan langkah yang berbeda, bahkan Calvin Verdonk saja satu hari bisa (jadi WNI). Kalau pun nanti enggak bisa, itu berarti memang enggak bisa. Bukan berarti kita gak upaya," jelas Arya di Jakarta, Selasa, 9 Juli 2024

Update terkini Maarten Paes disampaikan Arya Sinulingga yang mengungkapkan, Maarten Paes saat ini sedang dalam pemeriksaan Badan Arbitrase Olahraga (CAS).

Sesuai aturan yang ditetapkan FIFA, Paes dilarang berpindah federasi karena sebelumnya pernah membela Belanda saat berusia 22 tahun. 

BACA JUGA:Biaya Tebus Maarten Paes Hingga Puluhan Miliran Rupiah, Bung Harpa: Baru Biaya Sidang Pengadilan Arbitrase Olahraga

BACA JUGA:Terungkap Alasan Maarten Paes Lama Bela Timnas Indonesia, Ada Info dari Sumber A1

PSSI saat ini sedang dalam proses mengajukan perkara tersebut ke CAS, dan sebelum banding dapat dilanjutkan, sang pemain harus menjalani terlebih dahulu prosedur yang diperlukan untuk diambil sumpahnya sebagai warga negara Indonesia.

"Kami sedang berjuang, bagaimana di CAS pasti ada proses juga di FIFA, semua berproses. Tapi, bertarung sekali, kami bertarung lagi. Ada namanya batas-batas, sebelum itu terjadi, ada tahapan yang dapat kami kejar sampai habis masa proses itu," tegasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber:

Berita Terkait