Zen Maarif Salah Satu Nahdliyin Bertemu Presiden Israel Sebut Untuk Beri Masukan, Netizen: PBB Aja Dicuekin Apalagi Elu!
Kunjungan 5 nahdliyin atau tokoh muda NU dengan Presiden Israel, Isaac Herzog mendapatkan kecaman dari berbagai pihak termasuk netizen.-tangkapan layar X@ismailfahmi-
JAKARTA, DISWAY.ID – Kunjungan 5 nahdliyin atau tokoh muda NU dengan Presiden Israel, Isaac Herzog mendapatkan kecaman dari berbagai pihak termasuk netizen.
Dalam sebuah postingan yang beredar di akun Instagram @zenmaarif terlihat pemuda 5 Nahdlatul Ulama atau NU berpose bersama Isaac Herzog.
Zen Maarif salah satu nahdliyin bertemu Presiden Israel dalam postingan menuliskan jika dirinya bukan demonstran tapi filsuf-agamawan.
BACA JUGA:Kalender Jawa Bulan Juli 2024 Lengkap dengan Weton, Pasaran, dan Hari Baik
"Saya bukan demonstran, melainkan filsuf-agamawan. Alih-alih demonstrasi di jalanan dan melakukan biokot, saya lebih suka berdiskusi dan mengungkap gagasan," tulis akun instagram@zenmaarif.
Postingan yang di posting ulang oleh akun @ismailfahmi mendapatkan tanggapan negatif dari netizen.
Dalam postingan tersebut juga mempertanyakan kanapa 5 nahdliyin bisa bangga dengan pertemuan dan berfoto dengan Presiden Israel.
BACA JUGA:Harry Kane dan Dani Olmo Cetak Gol di Final Euro 2024, 6 Pemain Berbagi Sepatu Emas Piala Eropa
BACA JUGA:Zulhas Ingin Pasangkan Ridwan Kamil dengan Bima Arya atau Desy Ratnasari di Pilgub Jabar 2024
“Kok bisa bangga dengan berfoto seperti ini ya? Apakah tidak bisa membaca strategi yang sedang dijalankan oleh presiden Israel?, tulisnya.
Isi narasi dari @zenmaarif juga mendapatkan tanggapan dari netizen yang mempertanyakan apakah mereka akan didengan, sedangkan PBB saja dicuekin oleh Israel terkait penyerangannya ke Gaza yang memakan korban ratusan ribu jiwa.
“Jika ICJ dan PBB aja ndak digubris sama Israel, lalu dialog apa yang diharapkan dari 5 orang perwakilan ini untuk mendukung Palestina, kalau bukan untuk agenda komunikasi publik Israel di negara mayoritas muslim?, tulis akun X@ismailfahmi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: