7 Fakta Yahya Sinwar Pemimpin Hamas yang Meninggal di Tangan Israel, Menguasai Bahasa Ibrani hingga Tokoh Paling Ditakuti

JAKARTA, DISWAY.ID -- Palestina kembali berduka usai pemimpin Hamas Yahya Sinwar dinyatakan meninggal dunia dalam serangan Israel Rabu, 16 Oktober 2024.

Kepergian Yahya Sinwa ini menambah catatan pemimpin Hamas yang tewas dalam serangan Israel di jalur Gaza.

Mengutip dari Reuters, proses identifikasi jenazah yang dibunuh IDF dipastikan adalah pemimpin Hamas, Yahya Sinwar.

BACA JUGA:4 Daftar Pimpinan Hamas yang Tewas dalam Serangan Israel Sepanjang 2024, Terbaru Ada Yahya Sinwar

BACA JUGA:Pimpinan Hamas Yahya Sinwar Tewas di Tangan Israel, Joe Biden: Hari Baik Bagi Dunia

"Setelah proses identifikasi jenazah selesai, dapat dipastikan bahwa Yahya Sinwar telah dibunuh" tulis Reuters.

Adapun detik-detik kematian Yahya Sinwar terekam dalam kamera drone FPV milik kelompok zionis.

Dalam rekaman, terlihat pria mengenakan kafiyeh duduk di sofa dalam reruntuhan bangunan dengan kondisi tangan yang sudah tidak ada.

Dari sana, Sinwar terlihat masih hidup bahkan dirinya mengacungkan tongkat hingga akhir hayatnya.

Fakta Yahya Sinwar Pemimpin Hamas yang Meninggal di Tangan Israel

1. Lahir di Gaza

Yahya Sinwar merupakan pemimpin Hamas yang tewas dalam serangan Israel di jalur Gaza pada Rabu, 16 Oktober 2024.

Sinwar lahir di kamp pengungsian Khan Younis, Gaza Selatan 29 Oktober 1962 dan tewas di usia 62 tahun.

Keluarga Sinwar berasal dari Majdal Askalan/Ashkelon wilayah Palestina yang kini direbut Israel.

Sumber: