7 Fakta Yahya Sinwar Pemimpin Hamas yang Meninggal di Tangan Israel, Menguasai Bahasa Ibrani hingga Tokoh Paling Ditakuti

7 Fakta Yahya Sinwar Pemimpin Hamas yang Meninggal di Tangan Israel, Menguasai Bahasa Ibrani hingga Tokoh Paling Ditakuti

Yahya Sinwar Pimpinan Hamas didampuk netizen pahlawan sejati yang berjuang untuk Palestina hingga akhir hayatnya.-tangkapan layar X@jakeshieldsajj-

BACA JUGA:Sosok Yahya Sinwar Pimpinan Hamas yang Tewas dalam Serangan Israel

2. Mendapat Julukan 'Orang Mati Berjalan'

Semasa hidupnya, Sinwar mendapat julukan 'Orang Mati Berjalan' usai serangan Hamas pada 7 Oktober 2023.

Julukan tersebut diberikan Israel lantaran Sinwar sulit untuk dilacak dan dibunuh oleh pasukan tentara Zionis.

3. Pernah Ditahan Israel 22 Tahun

Pimpinan Hamas itu juga pernah menjalani hukuman penjara seumur hidup karena telah membunuh dua tentara Israel pada tahun 1980-an.

Sinwar kemudian dibebaskan dengan bertukar tahanan antara Hamas dan Israel pada tahun 2011.

Dirinya ditukar dengan Gilad Shalit pasukan pertahanan Israel yang diculik Hamas pada tahun 2006.

BACA JUGA:Video Perlawanan Terakhir Yahya Sinwar Pimpinan Hamas, Lempar Drone Israel dengan Sepotong Kayu Sebelum Diledakan

4. Menguasai Bahasa Ibrani

Selama menjadi tahanan pasukan tentara Israel, Hamas belajar bahasa Ibrani hingga mempelajari budayanya.

Bahkan ia juga berlatih berbicara langsung dengan bahasa Ibrani dengan sipir penjara Israel.

5. Bergabung Hamas Tahun 1987

Ia mulai bergabung dengan kelompok Hamas tahun 1987. Dirinya juga merupakan lulusan Universitas Islam di Gaza.

Saat itu, Sinwar bergabung ketika Sheikh Ahmad Yassin mendirikan kelompok tersebut sekitar intifasa Palestina pertama dimulai.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber:

Berita Terkait