Cyberbullying Meningkat, IDAI Ingatkan Pentingnya Keutuhan Keluarga dan Perhatian Orang Tua

Cyberbullying Meningkat, IDAI Ingatkan Pentingnya Keutuhan Keluarga dan Perhatian Orang Tua

Ketua IDAI dr Piprim-Istimewa-

Salah satu dampak yang disebutkannya adalah anak zaman sekarang banyak yang mengalami terlambat bicara.

"Kita nggak tahu, anak kita jangan-jangan asyik dengan HP-nya sendiri, tiba-tiba mengalami cyberbullying," tandasnya.

Sehingga, ia menekankan dengan serius pentingnya perlindungan pada anak-anak dalam mendapatkan akses internet sehat.

BACA JUGA:5 Aktivitas yang Bikin Anak Betah di Rumah saat Liburan Sekolah, Seru dan Menyenangkan!

BACA JUGA:Waspada Mom, Anak Lemas dan Tak Mau Makan Bisa Jadi Gejala DBD

"Masalah internet sehat ini merupakan masalah yang sangat serius yang harus kita perhatikan untuk melindungi anak-anak kita. Kita sudah berupaya keras melindungi mereka dengan nutrisi yang baik, imunisasinya lengkap, tapi dicuci otaknya dengan cybercrime," ujar dr Piprim.

Ia pun menyoroti edukasi pada orang tua agar tidak dengan mudah memberikan gadget kepada anak.

Hal ini karena tak sedikit orang tua yang justru memberikan gadget agar anak anteng dan tidak rewel serta mengganggu aktivitas orang tua.

"Kita butuh edukasi menyeluruh untuk para orang tua bagaimana supaya memanfaatkan gadget ini dengan benar. Kapan anak ada screen time-nya, kapan anak harus diawasi dalam gadget-nya. Bahkan nggak ada anak yang aman dari gadget sebetulnya," tandasnya.

Untuk mencegah anak terpapar banyak cybercrime, dr Piprim mengatakan, saya kira kembali ke keutuhan keluarga. Bagaimana di keluarga itu ada free gadget gitu ya.

BACA JUGA:Orangtua Bercerai Lalu Dihalangi Bertemu Anak, Bisakah Dipidana?

BACA JUGA:Kasus Rebutan Hak Asuh Anak dari Perceraian Orangtua Naik, Ini Kata KPAI

Sehingga, orang tua berperan penting untuk membangun waktu berkualitas ketika bersama anak tanpa diganggu oleh gadget.

"Jadi kalau ada komunikasi dan salah satu hal yang bisa menyebabkan seperti itu adalah rasa lonely dari si anak. Anak itu merasa sendirian di tengah keramaian gitu. Kita bisa bayangkan ya, kenapa? Karena ketika dia curhat ke ibunya mungkin juga nggak dapat, ke bapaknya juga nggak dapat. Jadi peran orang tua sebagai parentingnya itu betul-betul harus diberdayakan gitu ya," pungkasnya.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: