Laudya Cynthia Bella Sedih Digunjing, Ustaz Muhammad Nuzul Dzikri: Nikmatnya Dighibah
Ustaz Muhammad Nuzul Dzikri menilai jika dighibahi itu sama dengan menstransfer pahala-Tangkapan layar/YouTube-
Mendapat gunjingan atau dibicarakan hal buruk oleh orang banyak, tetapi dirinya tak lantas marah balik memfitnah.
Sebuah pepatah mengatakan bahwa seorang Ulama bak duri beracun, sekali disentuh maka racunnya sangat mematikan.
Dan ulama tersohor seperti Hasan al-Bashri adalah contoh kecerdasan iman dan emosional seseorang.
"Sudahkah keimanan kita, keyakinan kita, pemahaman kita sampai derajat seperti itu?
"Ini sebuah contoh kecerdasan iman seseorang, kecerdasan emosional seseorang. Pada saat itu yang dibenak beliau hanya sabda Nabi shallallahu alaihi wasallam," imbuh Ustaz Nuzul.
Suatu ketika Rasulullah SAW bertanya kepada para sahabat:
أَتَدْرُونَ مَا الْمُفْلِسُ
"Tahukah kalian, siapa orang yang merugi itu?" Tanya Nabi.
Para sahabat lalu menjawab: الْمُفْلِسُ فِينَا مَنْ لَا دِرْهَمَ لَهُ وَلَا مَتَاعَ
“Orang yang merugi di antara kita adalah orang yang tak mempunyai dirham (uang) dan tidak mempunyai harta benda.”
Mendengar jawaban demikian, Rasulullah kemudian menjelaskan:
إِنَّ الْمُفْلِسَ مِنْ أُمَّتِي يَأْتِي يَوْمَ الْقِيَامَةِ بِصَلَاةٍ وَصِيَامٍ وَزَكَاةٍ
“Sesungguhnya orang yang merugi adalah dari umatku adalah orang yang datang besok pada hari kiamat, sedang ia membawa pahala shalat, pahala puasa, pahala zakat.”
وَيَأْتِي قَدْ شَتَمَ هَذَا وَقَذَفَ هَذَا وَأَكَلَ مَالَ هَذَا وَسَفَكَ دَمَ هَذَا وَضَرَبَ هَذَا
“Namun ia juga datang dengan amalan mencaci ini, menuduh ini, makan hartanya orang ini, mengalirkan darahnya orang ini, memukul orang ini.”
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: