Tanah Timbul
Jalan Tol Semarang-Demak seksi daratan Sayung-Demak telah beroperasi. Namun porsi pemerintah di atas laut masih diperkirakan selesai tahun 2027-Kementerian PUPR-
Akan segera lahir puluhan ribu orang kaya baru. Mereka sebenarnya sudah rela kehilangan aset puluhan tahun lalu. Rupanya aset itu bisa kembali lagi. Pabrik-pabrik yang selama ini mulai putus asa akan bisa kembali bersinar.
Saya ke sana kemarin sore. Menjelang senja. Matahari kemarau hampir tenggelam di laut Jawa.
Benar. Saya ke proyek jalan tol tersulit di Indonesia itu: ruas Semarang-Sayung (Demak). Panjangnya hanya 6 dan 4 km tapi harus dibangun di atas lumpur laut yang dalam.
Dari 10 km itu yang sudah kelihatan badan jalannya baru 400 meter. Letak yang 400 meter itu di tengah-tengah ruas yang 10 km itu.
Selebihnya, yang 9,6 km, masih perlu waktu. Urugan yang 400 meter itu pun belum setinggi badan jalan yang dikehendaki. Baru empat lapis. Masih harus diurug tiga lapis lagi.
Semua jalan tol sepanjang 10 Km itu harus diurug tujuh lapis. Setiap lapis tidak bisa dibangun cepat.
Lapis kedua baru bisa dibangun setelah lapis pertama terkonsolidasi.
Lamanya konsolidasi tiap lapis tidak sama. Ada yang 55 hari. Ada yang sampai 200 hari.
Waktu konsolidasi tiap lapis itu tidak bisa dipercepat. Agar kekuatan fondasi jalan tol ruas Semarang-Sayung itu memenuhi syarat.
Tidak bisa dipercepat. Total waktu yang diperlukan hampir dua tahun. Hanya untuk membuat urugan tujuh lapis badan jalan.
Maka, tidak mungkin jalan tol Semarang-Sayung itu bisa selesai di akhir masa jabatan Presiden Jokowi. Pun tidak akan bisa selesai tahun depan. Rasanya jalan tol itu baru akan selesai tahun 2027.
Padahal, tol sambungannya, Sayung-Demak, sudah selesai lebih setahun lalu. Sudah beroperasi.
Memang yang dibangun di Semarang-Sayung itu bukan sekadar jalan tol. Proyek itu sekaligus berfungsi sebagai tanggul laut. Inilah proyek yang akan menyelamatkan Semarang Timur.
Kawasan itu selama ini dikenal sebagai kawasan industri yang penting. Menyedihkan. Anda sudah tahu: kian tahun kawasan itu kian terendam air laut (rob). Kian tinggi. Banyak pabrik tergenang air. Banyak perumahan penduduk terendam.
Ribuan bentar tanah di kawasan tersebut menjadi laut. Inilah laut yang besertifikat. Meski tidak bisa lagi melihat tanahnya mereka masih menyimpan sertifikatnya.
Dengan dibangunnya tanggul laut itu genangan tersebut akan hilang. Tanah yang terendam puluhan tahun akan terlihat lagi. Tanah itu akan timbul lagi. Berharga lagi. Kian mahal.
Sebenarnya masih panjang cerita ini. Tapi waktu menulis sudah habis. Sambil menulis ini pun Saya harus membagi perhatian dengan MC di atas panggung. Di kelenteng Tay Kak Sie. Ada ulang tahun ke-619 kedatangan Cheng Ho. Saya harus segera dipanggil naik ke panggung.
Itu dia, MC memanggil saya.(Dahlan Iskan)
Komentar Dahlan Iskan di Disway Edisi 3 Agustsu 2024: BACA JUGA:Rahasia Haniyeh
Jo Neca
Tetapi istri saya adalah penjaga hati ee salah ketik.Penjaga rahasia yang tangguh.Contoh kecil kalau penghasilan pengaduk semen lagi turun.Dianyi malah terlihat sangat ceria.Wajahnyi begitu bersinar.Mirip lampu Aladin.Terima kasih my first lady.I love you forever
Mirza Mirwan
"Israel tidak tahu betapa terhormatnya tamu dalam budaya Iran," kata seorang kakek yang menggendong cucu perempuan di pinggangnya kepada seorang reporter. Kakek itu salah satu dari puluhan ribu warga Iran yang menyesaki jalan menuju Universitas Teheran, Kamis 1 Agustus, di mana Ayatullah Ali Khameini akan melepas kepergian jenazah Ismail Haniyah. Dari penuturan kakek tadi bisa dimengerti kenapa Iran benar-benar marah. Soal penyebab tewasnya Haniyeh ada dua versi: akibat serangan rudal dan ledakan bom yang sudah dipasang dua bulan sebelumnya. Sampai kini belum jelas versi mana yang benar. Jumat 2/8 kemarin Haniyeh kembali dishalati di sebuah masjid di Doha. Qatar, sebelum dimakamkan di Lusail, di utara Doha. Dari Indonesia ada Pak Jusuf Kalla yang ikut takziah. Bahwa pada 10 April 2024, pas Idul Fitri, iring-iringan mobil yang ditumpangi anak-cucu Haniyeh jadi sasaran roket Israel, mungkin banyak yang sudah baca beritanya. Waktu itu 3 anak lelaki Haniyeh -- Amir, Mohammad, dan Haseem -- tewas bersama 4 anak mereka. Tiga cucu Haniyeh tewas hari itu, sedang cucu perempuan tewas seminggu kemudian. Yang mungkin belum diketahui orang adalah 3 saudara perempuan Haniyeh adalah warganegara Israel: Kholidia, Laila, dan Sabah. Dan anak-anak mereka menjadi anggota IDF. Mereka tinggal di Tel as-Sabi, Israel Selatan.
herry isnurdono
Abah DI itu pengusaha, juga veteran wartawan top markotop. Menganalisa terbunuhnya pemimpin Hamas yg terbunuh di Teheran. Mau jadi pakar inteljen. Bahwa matinya karena serangan bom jarak jauh dari Israel. 'Weleh....weleh agak halu.....kalau sering lihat film Hollywood, biasanya ada drone yg terbang jauh diatas udara, setelah dipastikan posisinya sudah tepat disasaran, baru pilot drone dari jarak jauh, lewat monitor/layar, mengeksekusi utk menembakkan/melepas rudal dan mengebom. Padahal menurut berita2 terakhir, berdasarkan investigasi pihak keamanan Iran, sepertinya sudah ada bom yg ditanam dibawah bangunan yg ditempati pemimpin Hamas. Pasti ada kerjasama orang dalam yg menjadi kaki tangan musuh pemimpin Hamas. Ordal akan membantu dan memberikan informasi penting dan rahasia. Abah DI kenapa tidak menulis, pemimpin Lybia, alm. Kolonel Moammer Qadhafi, yg tidurnya sering ditenda-tenda, dan berpindah-pindah. Jarang tidurnya di istananya. Malah pengawalnya, paspampres wanita. Sepertinya Abah DI akan merencanakan ke IKN, bukan utk mengikuti upacara 17 an. Tapi melihat Istana Garuda, memastikan bangunan Istana Garuda, dibangun tahan rudal tidak. Minimal Abah DI akan 'WA ke Ridwan Kamil utk memastikan kokohnya tembok istana presiden di IKN. RK selaku Kurator IKN mudah2 an mengajak ke IKN, soalnya menunggu undangan Protokol Istana, sepertinya yg diajak cuma para influencer kondang, lupa sama mantan menteri dijaman Presiden yg dulu.
Beny Arifin
Kalau mau serangannya ke Israel berhasil, Iran dkk harus bisa menemukan cara menaklukkan Iron Dome. Usul saya dengan cara meretas system komputernya. Cara kedua membuat rudal murah, kosongan juga gak apa2, melebihi jumlah rudal Iron Dome. Setelah peluru Iron Dome habis ditembakkan menghalau rudal2 kosong tadi, baru diluncurkan rudal yg sebenarnya.
Beny Arifin
Di dunia intelijen modern, mengetahui keberadaan seseorang bukan perkara sulit. Saddam Hussein, Kadhafi, Osama bin Laden tewas lewat kerja intelijen. Kalau tidak mengerahkan teknologi terkini, masih bisa pakai cara tradisional. Pesona para bapak pendiri AS yang berupa lembaran kertas bernominal 100 dolar, akan membuat semua informasi akan bisa didapat.
Liam Then
Ini satu terjemahan google atas tulisan yang saya ambil dari Quora, oleh seorang Palestina, beragama Kristen Ortodoks : Israel menganggap warga Palestina adalah teroris yang kejam. Warga Palestina menganggap Israel adalah penjajah dan penjajah yang kejam. Kedua sudut pandang ini tidak dapat didamaikan. Kita tidak bisa berdamai jika kita berpikir seperti ini. Jika sikap tidak berubah, anak cucu kita akan terjebak dalam situasi dan dilema yang sama. Warga Palestina dan Israel tidak menganggap satu sama lain sebagai bangsa yang mempunyai pikiran, perasaan, sejarah, dan masa depan. Kita perlu melihat kekurangan, kelebihan, dan kelemahan masing-masing. Kita perlu memahami apa yang telah kita berdua lalui, dan bergulat dengan rasa sakit kita. Kita perlu meluangkan waktu sejenak untuk melihat puing-puing dan menyadari bahwa hal ini tidak dapat dilanjutkan. Kami tidak akan membiarkannya berlanjut. Ini pasti kita berdua. Palestina sendiri tidak bisa mengakhiri konflik ini, begitu pula Israel.
yea aina
Terbunuhnya seorang pemimpin, bukan akhir sebuah perjuangan perlawanan. Almarhum IH tiada, tentu akan muncul IH muda lain siap menggantikannya. Bangsa manapun di dunia, tentu tidak mau terusir dari tanah airnya. Perlawanan untuk mempertahankan kemerdekaan tanah air, akan selalu ada. Konon Hindia timur selama 350 tahun terjajah - semacam perusahaan dangang (vOC) - bisa mendapatkan kemerdekaannya juga. Perlawanan akan selalu ada, pun diantara berbagai macam perlawanan terselip juga pengkhianatan. Musuh dalam selimut.
Kang Sabarikhlas
Setelah baca CHD + komen²nya terutama komen Pak Mirza Mirwan, mungkin ada benarnya omongan Cak Dadi'ndukun pijet kalau bulan suro setan² di'umbar'?... Buktinya, Pak Haniyeh dirahasiakan koq bisa dibunuh... Innalillahi wa innailaihi rojiun, Alfateha untuk almarhum Keluarga Haniyeh yang korban pembunuhan. .............. Saya goblik penasaran, tanya ke Cak Dadi'.."lha setan² diumbar terus Tuhan dimana?".... Cak Dadi' jawab "maaf Kang, terawangan saya ndak bisa lihat gusti Allah..." duh...dasar Cak Dadi'ndukun kw. Tapi,... wah ini bisa gawat, saya jadi takut,... andai ada orang ndak suka komen saya lalu orang itu membeli Drone yang cuma seharga hp, terus Drone diisi mercon bantingan yang segede melon, dan malam saya lagi tidur, Drone melayang diatas rumah lalu jatuhkan mercon bantingan dan kena genteng meledak...duaaaarrrr. Bayangkan, saya kuaget dan sialnya plafon dikamar saya barusan saya bongkar sebab dimakan rayap, mau ganti plafon saldo atm penuh derita, maka terjadilah akibat mercon gede meledak keras, genteng wuwungan yang beratnya na'uzubilah meluncur bebas menimpa saya lagi bengong, dan kena di kepala pasti bisa jadi pecah seribu kayak lagu dangdut... anu...saya takut, mau cuti aja, ndak komen. saya mau healing minum obat eh..anu saya healing ngudut+ngopi. ☕☕☕
Liam Then
Iran dulu adalah salah satu penguasa dunia lama. 2300 tahun lalu, pada puncak masa kejayaannya, bentang wilayah empirium Persia, mencapai luas 2jt mil persegi, dengan populasi separuhnya penduduk dunia waktu itu. Luas Indonesia dalam mil persegi, kira-kira 735rb mil persegi saja. Iran zaman dulu adalah superpower dunia. Jadi sangat tidak heran, meskipun Iran diboikot secara ketat, mereka tetap mampu tegak berdiri, modal kebudayaan mereka berakar dalam. Turkiye juga begitu. Zaman dulu kesultanan Ottoman merupakan salah satu kuasa utama dunia. Iran dan Turkiye punya modal sejarah yang berakar kuat. Mungkin sejarah mereka yang besar jadi inspirasi. Yang bikin heran, Indonesia, sejarahnya kurang besar apa, Borobudur,Prambanan , penguasa Nusantara tempo dulu, jangkauan kekuasaan bahkan mencapai separuh Asia Tenggara. Sangat menyedihkan, bukannya jadi inspirasi, banyak oknum pemimpin,malah pilih jadi tukang ngebor. Kwkwkwkkw
Er Gham
Sudah banyak warga Iran yang dihukum mati karena menjadi mata mata mossad. Israel sangat berkepentingan pasang banyak mata mata di Iran. Karena Iran musuh utama Israel. Senjata Iran dipasok ke Hezbollah, Houthi, dan Hamas. Pintar pintar orang Iran. Beda dengan negara Timur Tengah lain yang berhasil dibuat manut ke Amerika.
Gregorius Indiarto
Heran. Hebat. Tepat. Akurat. Kata kata pujian, atas sesuatu yang tidak bermanfaat. Atas peristiwa pemembunuhan. Yang hanya dijadikan kesenangan, senang di atas penderitaan. Di satu pihak di anggap keberhasillan, sementara di pihak lain dianggap kegagalan. Akan jauh lebih hebat jika ilmu itu di gunakan untuk hal hal yang bermanfaat. Misal, untuk mencari korban bencana tanah longsor, banjir.,untuk kemanusiaan, baru pantas untuk dibanggakan. Mengalahkan musuh dianggap lebih penting, dianggap berhasil, dari pada mencintai musuh, berdamai. Met sore, salam sehat, damai dan bahagia.
Wilwa
Saat “Gangster” Rusia berebut Crimea dengan Ukraina, ada artikel menarik dari BBC dot com bahwa Amerika lebih kurang sama “gangster” nya dengan Rusia. Silahkan surfing sendiri dengan keyword: Study: US is an oligarchy, not a democracy.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber:
Komentar: 92
Silahkan login untuk berkomentar
Masuk dengan Google