Jelang Pilkada 2024, Propam Polri Pastikan Anggota Junjung Tinggi Netralitas

Jelang Pilkada 2024, Propam Polri Pastikan Anggota Junjung Tinggi Netralitas

Jelang Pilkada 2024, Propam Polri Pastikan Anggota Junjung Tinggi Netralitas-Humas Polri-

JAKARTA, DISWAY.ID-- Divisi Profesi dan Pengamanan (Divpropam) Polri memastikan bahwa para anggota Polri netral saat Pilkada 2024.

Kadiv Propam Polri Irjen Abdul Karim pun menyampaikan beberapa langkah strategis yang ingin dilakukan dalam rapat koordinasi (rakor) tingkat nasional di PTIK, Jakarta Selatan. Hal itu sekaligus untuk menyamakan persepsi seluruh anggota.

BACA JUGA:Duta Muda Jakarta Siap Menangkan Ridwan Kamil-Suswono di Pilkada Jakarta 2024

BACA JUGA:Kapan Pengumuman Seleksi Administrasi KPPS Pilkada 2024? Cek Bocorannya di Sini

“Commander wish yang saya sampaikan ini pada prinsipnya untuk menyamakan persepsi kebijakan pimpinan,” ujar Irjen Abdul Karim dalam keterangan resminya, Jumat 27 September 2024.

“Diharapkan bisa tergelar sampai dengan ke tingkat polda-polda. Di samping itu juga, terkait menghadapi Pilkada serentak yang akan kita hadapi pada bulan November, yang pada saat ini sudah memasuki tahapan kampanye,” tuturnya.

Untuk langkah strategis menjelang Pilkada, jelas dia, setiap anggota harus terus diingatkan soal netralitas

Dia juga menekankan kepada setiap anggota Polri yang ikut dalam Pilkada harus benar-benar sudah keluar dari instansi.

BACA JUGA:Agar Tak Timbulkan Kegaduhan, Pakar Sarankan KPU Lakukan Ini untuk Sistem Sirekap Sebelum Pilkada Serentak

BACA JUGA:Heri Koeswara tak Gentar Lawan Tri yang Diusung Koalisi Besar di Pilkada Kota Bekasi 2024

“Terkait mengenai pilkada, memang secara fokus kita lebih kepada masalah netralitas. Sudah jelas kebijakan pimpinan kita bawah Polri harus netral dan ini sudah ada semua mekanisme dan aturannya. Dan kita akan lakukan tindakan tegas apabila kita temukan fakta di lapangan anggota yang terlibat dalam Pilkada,” terang Karim.

“Disamping itu juga ada beberapa juga anggota Polri yang mengikuti Pilkada yang harus betul-betul dia sudah keluar dari penekanan dari anggota Polri dan kita mencoba untuk jangan sampai institusi juga terlibat dalam hal itu,” sambungnya.

Dia menjelaskan pihaknya pun selalu terbuka atas usulan dan masukan dari masyarakat terlebih melalui media sosial sesuai dengan perkembangan zaman.

BACA JUGA:Ini Peta Kekuatan Elektoral Pilkada DKI Jakarta 2024 di Survei Poltracking Indonesia Terbaru

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: