Respons Ridwan Kamil Saat Tahu APK Dirusak, 'Kalau Tidak Suka, Jangan Merusak!'

Respons Ridwan Kamil Saat Tahu APK Dirusak, 'Kalau Tidak Suka, Jangan Merusak!'

Respons Ridwan Kamil Saat Tahu APK Dirusak, 'Kalau Tidak Suka, Jangan Merusak!'-Disway/Fajar Ilman-

JAKARTA, DISWAY.ID-- Alat peraga kampanye (APK) pasangan calon gubernur nomor urut 1, Ridwan Kamil-Suswono (RIDO), dirusak oleh orang tak dikenal di wilayah Jakarta Utara dan Jakarta Barat.

Menanggapi kejadian tersebut, Ridwan Kamil menyatakan, hal tersebut merupakan fenomena yang sering terjadi di masa kampanye. Tidak terkucuali daerah di luar Jakarta.

BACA JUGA:Ridwan Kamil Komitmen Percepat Pembangunan Giant Sea Wall di Jakarta Utara

BACA JUGA:Ridwan Kamil: Program Umrah untuk Marbot, Upaya Hargai Jasa Pengurus Masjid

Menurutnya, dimana pun tidak ada yang suka secara keseluruhan terhadap salah satu calon.

"Itu fenomena yang selalu ada di seluruh Indonesia. Tidak ada calon yang disukai 100 persen, dan tidak ada calon yang dibenci 100 persen. Tapi kalau tidak suka, tidak usah merusak, cukup tidak usah memilih saja di TPS," katanya kepada wartawan, di DPD Golkar Jakarta Pusat, Senin, 30 September 2024.

Ridwan Kamil mengimbau masyarakat agar tidak melakukan tindakan perusakan, karena hal tersebut melanggar hukum.

"Jadi saya imbau semoga tidak ada perusakan karena itu melanggar hukum, karena itu properti orang lain," tegasnya.

BACA JUGA:Paslon Lain Optimis Satu Putaran, Ridwan Kamil: Kami Berbasis Data

BACA JUGA:Partai Pengusung On Fire', Ridwan Kamil Optimis Menang Pilkada DKI dalam Satu Putaran

Mantan Walikota Bandung ini juga menyebut bahwa tim kampanye RIDO juga telah melaporkan insiden ini ke Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Jakarta.

"Sebagai paslon, saya mengimbau agar yang tidak mau memilih atau tidak suka silakan, tapi jangan sampai merusak. Kasihan yang sudah menyablon dan memasang, mereka adalah warga Jakarta yang ingin Jakarta itu maju," jelasnya.

Kejadian ini menyoroti tantangan dalam proses demokrasi dan pentingnya menjaga etika dalam berpolitik.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads