Usai Periksa Saksi Kunci, Polisi Sita 3 CCTV Buntut Pembubaran Diskusi di Kemang

Usai Periksa Saksi Kunci, Polisi Sita 3 CCTV Buntut Pembubaran Diskusi di Kemang

Dirkrimum Polda Metro Jaya, Kombes Wira Satya Triputra menyebut penyitaan DVR untuk mendalami peristiwa.-Rafi Adhi Pratama-

JAKARTA, DISWAY.ID-- Sejumlah kamera pengintai atau CCTV disita polisi terkait pembubaran diskusi di Hotel Grand Kemang, Jakarta Selatan.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi mengatakan tiga unit CCTV disita tim penyidik.

"Untuk update kasus Kemang, penyidik saat ini telah menyita 3 DVR dari CCTV Hotel Grand Kemang," katanya kepada awak media, Selasa 1 Oktober 2024.

BACA JUGA:Saksi Kunci Inisial JW Diperiksa Buntut Pembubaran Diskusi FTA di Kemang

Sementara Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirkrimum) Polda Metro Jaya, Kombes Wira Satya Triputra menyebut penyitaan DVR tersebut dilakukan untuk mendalami peristiwa itu.

"Ini penting untuk mengidentifikasi siapa saja yang melakukan kekerasan baik terhadap orang dan barang," tuturnya.

Diterangkannya, data CCTV yang disita meliputi DVR 1 (CCTV di basement, lobby depan, bagian yang mengarah ke luar hotel, lobby resepsionis), DVR 2 (meeting room dan restoran) dan DVR 3 (area koridor kamar).

Sebelumnya, saksi kunci diperiksa Subdit Jatanras Polda Metro Jaya dan Satreskrim Polres Metro Jakarta Selatan terkait aksi pembubaran seminar di Hotel Grand Kemang.

Dirkrimum Polda Metro Jaya, Kombes Wira Satya Triputra mengatakan seorang saksi kunci di lokasi kejadian diperiksa polisi.

Hal itu dilakukan untuk mendalami peristiwa pembubaran oleh massa pada Sabtu (28/9).

"Saat ini penyidik sedang melakukan pemeriksaan terhadap saksi kunci," katanya kepada awak media, Selasa 1 Oktober 2024.

Sementara Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi menyebut saksi kunci tersebut berinisial JW. 

BACA JUGA:Pembubaran Diskusi di Hotel Kemang, Wakapolda Telusuri Dugaan Pelanggaran SOP

Diterangkannya, JW diduga mengetahui betul soal kejadian pembubaran diskusi ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber:

Berita Terkait