Amerika Pastikan Yayha Sinwar Masih Hidup: Dia Berada di Gaza

Amerika Pastikan Yayha Sinwar Masih Hidup: Dia Berada di Gaza

Kabar kematian dari pimpinan Hamas dibantah oleh Gedung Putih, di mana Amerika pastikan Yayha Sinwar masih hidup.-tangkpan layar X@lebelligerant-

JAKARTA, DISWAY.ID – Kabar kematian dari pimpinan Hamas dibantah oleh Gedung Putih, di mana Amerika pastikan Yayha Sinwar masih hidup.

Selain itu menurut Brett McGurk yang merupakan Koordinator Gedung Putih untuk Timur Tengah dan Afrika Utara, Sinwar juga terus memberikan perintah untuk pergerakan Hamas.

“Kami yakin dia masih hidup dan berada di terowongan bawah tanah Gaza, menyandera orang, dan kemungkinan bersama sandera di sekitarnya,” ungkapnya.

BACA JUGA:Alexander Mawarta Besok Diperiksa di PMJ, Penyidik Tunggu Konfirmasi Kehadirannya

BACA JUGA:Klaim Kode Redeem Honor of Kings Hari ini 10 Oktober 2024, Banjir Item Keren!

Sedangkan salah satu media Israel melaporkan jika Sinwar melakukan kontak dengan mediator Watari baru-baru ini.

Salin itu seorang diplomat senior Qatar mengatakan kepada The Jerusalem Post bahwa terdapat laporan tentang kontak langsung dengan Sinwar adalah salah dan semua upaya negosiasi telah dilakukan melalui tokoh politik senior Hamas Khalil al-Hayah.

Menurutnya saat ini semua upaya mediasi dilakukan secara eksklusif melalui perwakilan dari kantor politik Hamas di Doha.

BACA JUGA:Kimberly Ryder Disebut Pernah Kabur dari Rumah dan Bohongi Edward Akbar Sampai Buat Surat Pernyataan

BACA JUGA:Promo 10.10 Oktober 2024, Serba 10 Ribu dan Buy1 Get1 di Bibli

Pejabat Qatar sebelumnya juga melaporkan bahwa mereka yakin Sinwar mengelilingi dirinya dengan para sandera.

Beberapa waktu lalu, media Israel mengabarkan jika Yahya Sinwar tewas dalam salah satu serangan IDF di Gaza.

Hal ini disampaikan berdasarkan laporan intelijen Israel, pesan-pesan yang dipublikasikan selama dua minggu terakhir, yang diduga berasal bukan dari pemimpin Hamas Yahya Sinwar.

Adapun pesan-pesan tersebut, termasuk pesan yang dikirim kepada Hassan Nasrallah, pemimpin Hizbullah, pemimpin Houthi, dan Presiden Aljazair hanya menggunakan tandatangan Sinwar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: