PDI Perjuangan dan NasDem Tak Gabung Kabinet, Golkar Gak Mau Ambil Pusing
Ketua Umum Partai Golkar, Bahlil Lahadalia, tidak mau ambil pusing dengan menegaskan sikap Golkar untuk tidak terlibat dalam spekulasi mengenai keputusan PDI Perjuangan dan Nasdem terkait partisipasi mereka di kabinet-Fajar Ilman-
JAKARTA, DISWAY.ID - PDI Perjuangan dan NasDem memutuskan untuk tak bergabung dengan pemerintahan Prabowo-Gibran.
Hal itu terbukti karena dalam pelantikan menteri dan wakil menteri susuna kabinet Merah Putih dibawah kepemimpinan Prabowo-Gibran yang berlangsung hari ini, tidak ada kader PDI Perjuangan dan partai Nasdem.
BACA JUGA:Waketum Saan: NasDem Tetap Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran Meski Tak Kirim Menteri
BACA JUGA:Nasdem Sebut Momen Pelantikan Presiden Baru Timbulkan Rasa Optimisme Rakyat Indonesia
PDIP sendiri tegas memutuskan untuk tetap berada di luar pemerintahan.
Sedangkan Nasdem memang tidak mengirim nama untuk masuk dalam kabinet. Namun, tetap menyatakan bergabung dalam pemerintahan meski tak ada perwakilan di kabinet
Pertanyaan muncul mengenai kemungkinan kedua partai ini bergabung ke dalam kabinet di masa mendatang.
Ketua Umum Partai Golkar, Bahlil Lahadalia, tidak mau ambil pusing dengan menegaskan sikap Golkar untuk tidak terlibat dalam spekulasi mengenai keputusan PDI Perjuangan dan Nasdem terkait partisipasi mereka di kabinet.
BACA JUGA:Puan Sebut Budi Gunawan Sempat Konsultasi dengan Megawati Sebelum Masuk Kabinet Prabowo-Gibran
BACA JUGA:Ahmad Basarah: Megawati Sudah Jadwalkan Silaturahmi dengan Presiden Prabowo
"Menyangkut dengan partai lain, saya tidak mau mencampuri urusan rumah tangga orang. Silahkan tanya warna kuning saja, warna lain-lain saya tidak mau jawab karena jangan saya menjawab sesuatu yang bukan kewenangan saya," katanya kepada wartawan, Senin, 21 Oktober 2024.
Diketahui, Presiden Prabowo Subianto telah mengumumkan daftar menteri dan wakil menterinya yang tergabung di Kabinet Merah Putih.
Tak ada perwakilan dari PDIP dan NasDem meski dua parpol itu menyatakan dukungan ke pemerintahan Prabowo.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: