Anabul Lovers Ingat Nih, Kucing Terlalu Banyak Konsumsi Protein Bisa Kena Gangguan Ginjal
drh Ricky saat Grand Launching Clawset & Urban Moof di Sedayu City Halim--Sabrina Hutajulu
JAKARTA, DISWAY.ID – Bahaya gangguan ginjal bisa mengintai anabul kita lho, termasuk kucing.
Sebagai pemilik hewan peliharaan, tentunya kita ingin memberikan asupan yang terbaik.
Namun, memberikan asupan ke hewan peliharaan seperti kucing tentu harus diperhatikan keseimbangannya.
Jika terlalu banyak mengonsumsi protein, maka gangguan ginjal bisa menanti.
BACA JUGA:Selain Bobby Kertanegara, Ini Nama-Nama Kucing yang Unik dan Lokal Khas Indonesia
Hal tersebut diungkap oleh dokter hewan, Ricky Halim saat jumpa wartawan di kawasan Jakarta Timur, Kamis 24 Oktober 2024, dalam Grand Launching Clawset & Urban Moof di Sedayu City.
"Setiap life stage pada kucing ini berbeda-beda untuk kebutuhan proteinnya," kata drh. Ricky.
BACA JUGA:Terungkap Harga Stroller Kucing Bobby Kertanegara, Nyaris Seharga Motor?
"Tapi kalau misalnya dia udah adult atau misalnya dia udah senior, dia tuh gak boleh makan protein banyak-banyak. Supaya ginjalnya nggak terganggu. Dan biasanya kalau dia makan protein banyak-banyak, pasti dia kena gangguan ginjal," papar drh Ricky.
Lebih lanjut kata drh. Ricky, pemilihan suplemen makanan juga harus tepat untuk hewan peliharaan.
BACA JUGA:Cat Lovers! Prabowo Boyong Bobby Kertanegara Pakai Stroller, Kucing Kesayangan Jadi Penghuni Istana
Ia juga menegaskan bahwasanya tidak semua obat manusia bisa diberikan ke hewan peliharaan.
"Nah kalau misalnya bentuk menjadi pawparent yang mandiri itu, kita harus tau nih suplaman makanan apa yang bisa diberikan kepada anak bulu," katanya.
"Tidak semua obat manusia bisa digunakan kepada anak bulu kita," tegas drh. Ricky.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: