Buntut Kebakaran Pabrik, Disnaker Panggil Manajemen PT Jati Perkasa Nusantara

Buntut Kebakaran Pabrik, Disnaker Panggil Manajemen PT Jati Perkasa Nusantara

Buntut Kebakaran Pabrik, Disnaker Panggil Manajemen PT Perkasa Nusantara-Disway/Dimas Rafi-

BEKASI, DISWAY.ID-- Manajemen PT Jati Perkasa Nusantara dipanggil Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) Kota Bekasi usai terjadinya kebakaran yang memakan sembilan nyawa pekerjanya.

Kepala Bidang (Kabid) Hubungan Industrial Disnaker Kota Bekasi, Januk Suwardi menerangkan bahwa surat pemanggilan telah dilayangkan untuk manajemen pabrik pada Kamis, 7 November 2024.

BACA JUGA:Pilu! Perjuangan Suami Selamatkan Anak Istri Saat Kebakaran Hingga Tewas Berpelukan di Tanjung Priok

BACA JUGA:Innalillahi! Sekeluarga Tewas Terpanggang Saat Kebakaran di Tanjung Priok

"Surat kapan dikirim? Itu baru tadi, karena pimpinan mengintruksikan membuat surat memanggil hrd atau dirut perusahaan," terang Januk kepada pewarta di Bekasi pada Jumat, 8 November 2024.

Januk menyampaikan, pertemuan dengan manajemen pabrik pengolahan pabtik tersebut akan dilakukan pada Senin, 11 November 2024.

Selain itu, Dinas Ketenagakerjaan Kota Bekasi belum mendapat informasi bahwa PT JPN menghentikan sementara operasionalnya.

"Belum mengetahui laporan tersebut," tuturnya.

BACA JUGA:Blusukan di Rawa Buaya Jakbar, Ridwan Kamil Dapat Curhatan Soal Banjir Hingga Kebakaran

BACA JUGA:Kebakaran Kerap Mengintai, Ridwan Kamil Hadirkan Solusi Bagi Masyarakat Rawa Buaya

Dalam peristiwa kebakaran tersebut, sembilan orang tewas dan tiga orang mengalami luka bakar. Korban selamat masih dirawat di rumah sakit.

"Korban yang meninggal itu kan ada 9, yang enggak meninggal kan statusnya masih 3, dan berada di RS Anannda. Dan sekarang nasib dalam proses dokumen untuk mendapatkan tunjangan ketenagakerjaan," imbuhnya.

Dinas Ketenagakerjaan Kota Bekasi bekerja sama dengan BPJS Ketenagakerjaan untuk menegakkan hak dan perlindungan pekerja pabrik sesuai ketentuan yang berlaku.

"Justru kita sudh melayangkan surat ke perusahaan tersebut, termasuk BPJS sudah kita surati, untuk pertemuan hari Senin depan," tutupnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads