Erick Thohir Bakal Kumpulkan Seluruh Direksi dan Komisaris BUMN

Erick Thohir Bakal Kumpulkan Seluruh Direksi dan Komisaris BUMN

Erick Thohir Bakal Kumpulkan Seluruh Direksi dan Komisaris BUMN-Disway/Sabrina Hutajulu-

JAKARTA, DISWAY.ID-- Menteri BUMN Erick Thohir berencana akan mengumpulkan seluruh direksi dan dan komisaris BUMN.

Hal tersebut ia sampaikan usai melakukan pertemuan dengan Kepala Badan Pengendalian Pembangunan dan Investigasi Khusus, Aries Marsudiyanto, di Kantor Kementerian BUMN Jumat 8 November 2024.

BACA JUGA:7 Instruksi Erick Thohir pada BUMN Dukung Makan Bergizi Gratis

BACA JUGA:Erick Thohir: Sebanyak 40 BUMN Sehat, 7 Masih dalam Restrukturisasi

Pertemuan tersebut bertujuan untuk membahas langkah-langkah strategis dalam menegakkan transparansi dan efisiensi di lingkungan BUMN.

Erick menekankan pentingnya program bersih-bersih BUMN yang telah berjalan dan perluasan investigasi untuk memastikan tidak ada penyelewengan. 

"Kami mengakui bahwa kita harus terus memperbaiki. Program bersih-bersih BUMN yang sudah berjalan menjadi fokus utama, terutama setelah adanya kasus-kasus seperti ASABRI, Jiwasraya, dan Garuda Indonesia," kata Erick.

BACA JUGA:Erick Thohir Berencana Hapus Tagih Kredit Macet Pelaku UMKM di Bank BUMN

BACA JUGA:BUMN Sukses Selamatkan Perekonomian dari Keterpurukan, Dedikasi Penuh untuk Indonesia

"Di periode kedua ini, program bersih-bersih BUMN juga harus dijalankan dengan serius," tambahnya.

Erick juga mengungkapkan, rencananya untuk mengumpulkan semua direksi dan komisaris BUMN.

Hal itu dilakukan untuk memberikan kesempatan bagi Kepala Badan Pengendalian Pembangunan dan Investigasi Khusus dalam memberikan paparan mengenai fungsi pengendalian pembangunan dan investigasi khusus. 

"Saya membuka pintu seluas-luasnya karena kami yakin, dengan komitmen untuk efisiensi dan menekan korupsi, kita bisa melangkah maju ke depan," katanya.

BACA JUGA:Mengenal Danantara, Calon Super Holding BUMN yang Diluncurkan Prabowo 8 November

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads