FSC Indonesia Bersama IAI Jakarta Gelar Workshop di JAF 2024
Forest Stewardship Council (FSC) Indonesia bersama dengan Ikatan Arsitek Indonesia (IAI) Jakarta menyelenggarakan sebuah workshop khusus yang menjadi bagian dari rangkaian acara Jakarta Architecture Festival (JAF) 2024-Dok. FSC Indonesia-
JAKARTA, DISWAY.ID — Dalam rangka mendorong penggunaan kayu bersertifikat FSC untuk hunian/bagian sebagai bagian dari upaya melindungi hutan, Forest Stewardship Council (FSC) Indonesia bersama dengan Ikatan Arsitek Indonesia (IAI) Jakarta menyelenggarakan sebuah workshop khusus yang menjadi bagian dari rangkaian acara Jakarta Architecture Festival (JAF) 2024.
Workshop yang bertajuk “Aplikasi Teori Sambungan Kayu pada Konstruksi Bangunan Residensial: Meningkatkan Kualitas dan Estetika dengan Kayu FSC” ini bertujuan untuk memberikan wawasan dan aplikasi praktis tentang penggunaan kayu ramah lingkungan tersertifikasi FSC dalam konstruksi hunian.
BACA JUGA:Siap Wujudkan Program 3 Juta Rumah, Semen Merah Putih Kenalkan Inovasi Beton Modular Pracetak
Workshop ini juga didukung oleh Sampoerna Kayoe, Contractor Art Space (CAS) dan dikelola oleh IRCOMM Norton Capital (IRCOMM).
Melalui workshop ini, FSC Indonesia dan para mitra ingin memperkenalkan material kayu dari hutan yang dikelola secara bertanggung jawab tersertifikasi FSC serta teknik sambungan kayu yang perlu diketahui dalam konstruksi hunian.
Kayu yang tersertifikasi FSC memastikan bahwa kayu yang digunakan berasal dari hutan yang dikelola secara bertanggung jawab, sehingga dapat mendukung upaya menjaga hutan tetap berkelanjutan, selain meningkatkan kualitas dan keindahan bangunan.
Acara ini merupakan bagian dari Jakarta Architecture Festival (JAF) 2024, sebuah festival arsitektur bergengsi yang mempertemukan para arsitek, desainer, dan profesional industri untuk berdiskusi dan berbagi inovasi dalam dunia arsitektur yang bertempat di Ballroom Agora B3, Autograph Tower Jakarta Thamrin Nine.
BACA JUGA:Prabowo Teken Perpres 7 Kemenko di Kabinet Merah Putih, Ini Kementerian di Bawahnya
“Workshop ini merupakan salah satu bentuk komitmen FSC dalam mendorong praktik pengelolaan hutan yang berkelanjutan dengan mengintegrasikan kayu bersertifikasi FSC dalam desain arsitektur. Kami sangat senang dapat bekerja sama dengan IAI Jakarta, Sampoerna Kayoe, dan Contractor Art Space untuk memperlihatkan bagaimana kayu yang tersertifikasi FSC dapat meningkatkan kualitas dan estetika bangunan residensial. Acara ini juga kami jadikan momentum hari jadi FSC ke 30 tahun pada 1 Desember nanti dengan tagline FSC for Life. Kami berharap dapat terus memberikan kontribusi yang positif pada kehidupan di bumi bagi para stakeholder kami” ungkap Hartono Prabowo – Technical Director, FSC Indonesia.
Senada dengan hal itu, Ikatan Arsitek Indonesia (IAI) Jakarta mengapresiasi gelaran JAF 2024.
“Jakarta Architecture Festival 2024 adalah platform yang tepat untuk mengeksplorasi solusi inovatif dan berkelanjutan di bidang arsitektur. Kolaborasi kami dengan FSC Indonesia sejalan dengan visi kami untuk mendukung praktik-praktik yang bertanggung jawab terhadap lingkungan, dan kami berharap workshop ini dapat menginspirasi para arsitek untuk menggunakan material yang berkelanjutan dalam proyek mereka,” kata Ketua IAI Jakarta Doti Windajani.
“Melalui workshop ini, kami ingin mengajak lebih banyak orang untuk kembali mengenal dan menggunakan kayu olahan dalam proyek residensial mereka, dimana dengan menggunakan kayu olahan dapat menghasilkan bangunan yang lebih estetik dan hangat. Sebagai penyedia produk kayu olahan berkualitas, Sampoerna Kayoe bangga dapat mendukung acara ini. Penggunaan kayu bersertifikasi FSC tidak hanya menjaga keberlanjutan hutan, tetapi juga menghasilkan bangunan yang ramah lingkungan. Mari mulai langkah kita menuju masa depan yang lebih hijau dan berkelanjutan, karena kami percaya bahwa sustainable tomorrow starts today—,” ujar Nina M. Pelawi - Head of Marketing, Sampoerna Kayoe.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: