APBD Jakarta 2025 Direncanakan Rp91,14 Triliun, Naik 11,53 Persen dari 2024

JAKARTA, DISWAY.ID- Pj Gubernur DKI Jakarta Teguh Setyabudi mengatakan, Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (RAPBD) Tahun Anggaran (TA) 2025 direncanakan Rp91,14 triliun.

Menurutnya, nilai APBD Jakarta 2025 tersebut naik 11,53 persen dibandingkan APBD TA 2024.

BACA JUGA:Pemprov DKI: Mutasi Pejabat Tidak Berkaitan dengan Pilkada untuk Loloskan Bansos!

BACA JUGA:Pemprov DKI Bakal Tindak Tegas Pelaku Pelecehan Seksual di Sekolah

Hal ini dikatakan Teguh saat menghadiri acara Coffee Morning dalam rangka membahas Rancangan APBD Tahun Anggaran 2025 dan Sinergi Legislatif-Eksekutif Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) di Hotel Kempinski, Jakarta Pusat pada Jumat, 15 November 2024.

"APBD Tahun Anggaran (TA) 2025 direncanakan sebesar Rp 91,14 triliun," kata Teguh dalam keterangannya. 

Adapun Teguh merinci, postur perincian APBD 2025 yaitu Pendapatan Daerah sebesar Rp 81,68 triliun, Belanja Daerah sebesar Rp 82 triliun, dan Pembiayaan Daerah (neto) sebesar Rp 643,41 miliar.

BACA JUGA:Perombakan Pejabat di Lingkungan Pemprov DKI Diapresiasi Pengamat: Tingkatkan Sinergitas Antar Birokrasi Dari DKI ke DKJ

BACA JUGA:Pemprov DKI Bakal Siagakan Petugas Gabungan di TPS Rawan Konflik dan Banjir

Kata Teguh, isu strategis dalam penyusunan APBD TA 2025 yaitu penerapan sekolah swasta gratis dengan tidak menghapuskan pemberian bansos program Kartu Jakarta Pintar (KJP), Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul (KJMU), dan pemberian Makan Bergizi Gratis (MBG) untuk mendukung program pemerintah pusat.

"Serta peningkatan akses pemberian hunian layak, aman, dan terjangkau bagi masyarakat," imbuhnya.

Selain itu, APBD 2025 juga untuk meningkatkan penyediaan Ruang Terbuka Hijau (RTH), peningkatan jaringan transportasi publik, penanganan stunting, penanggulangan banjir, peningkatan layanan kesehatan dengan penyediaan fasilitas dan peralatan kesehatan.

BACA JUGA:Perluas Ekspansi Bisnis, Pemprov DKI Dorong PT MRT Jakarta Jadi Perseroda

BACA JUGA:Bhumandala Award 2024, Pemprov DKI Jakarta Raih Medali Emas Berkat Pengintegrasian Data Geospasial

Sumber: