Pramono Anung Dinilai Sengaja Tak Umbar Dukungan PDIP dan Mega Dialat Peraga Demi Raup Massa Anies

Pramono Anung Dinilai Sengaja Tak Umbar Dukungan PDIP dan Mega Dialat Peraga Demi Raup Massa Anies

Jelang pencoblosan Pilkada 2024, berbagai cara banyak dilakukan para pasangan calon tak terkecuali di Jakarta.-disway.id/candra Pratama-

JAKARTA, DISWAY.ID - Jelang pencoblosan Pilkada 2024, berbagai cara banyak dilakukan para pasangan calon tak terkecuali di Jakarta.

Misalnya pasangan calon Pramono Anung-Rano Karno yang disebut mendapat dukungan dari Anies Baswedan.

Hal ini pun terkesan paslon tersebut mencoba menghilangkan dukungan dari partainya sendiri, PDIP.

Direktur Eksekutif Survei dan Polling Indonesia (SPIN), Igor Dirgantara melihat ada kesan menghilangkan dukungan dari PDIP karena faktor keberadaan Basuki Tjahja Purnama atau Ahok.

BACA JUGA:Link dan Cara Daftar PIN Ibu Hamil Pengguna KRL Jabodetabek, Gratis!

BACA JUGA:Kawal Hak Pilih, Bawaslu Dorong Akomodir Pemilih Potensial dan Akurasi Data Kependudukan

Menurut dia, jika terkesan Pramono Anung-Rano Karno dekat dengan Ahok, justru dia akan kehilangan suara dari pendukung Anies Baswedan.

Karena itu, Ridwan Kamil yang didukung Prabowo Subianto bisa lebih menuai dukungan. Apalagi Presiden juga mengangkat sosok Veronica Tan sebagai wakil menteri, yang membuat ada faktor pendukung Prabowo juga bisa mendukung Ridwan Kamil.

“Pemilih DKI Jakarta, terutama pada katagori pemilih muslim dan pemilih perempuan masih kurang suka dengan Ahok karena kasus penistaan agama dan perceraiannya dengan Veronica Tan, yang sekarang justru diangkat oleh presiden Prabowo sebagai  Wamen Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak,” kata dia saat dikonfirmasi, Jumat 22 November 2024.

Igor pun menduga, peluang anak abah justru akan merapat ke Ridwan Kamil akan lebih besar.

BACA JUGA:Teknologi untuk Mendukung Pengawasan Pungut Hitung Pemilihan 2024 Siap Digunakan

BACA JUGA:Masa Tenang Pilkada 2024, Ini Pesan Bang Doel soal Baliho dan Spanduk APK

“Secara real, peluang anak abah akan lebih banyak yang memilih RK ketimpang Pram,” ungkapnya.

Selain itu, lanjut Igor, kekuatan PKS justru lebih besar daripada Anies. Sehingga dukungan untuk Ridwan Kamil-Suswono akan lebih masif.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads