Rapimnas Kadin 2024, Adindya Bakrie Fokus Atasi Isu Kemiskinan

Rapimnas Kadin 2024, Adindya Bakrie Fokus Atasi Isu Kemiskinan

Tema utama dalam Rapimnas 2024 ini adalah 'Tekan Kemiskinan Dorong Pertumbuhan Ekonomi Wujudkan Indonesia Emas 2045'--Sabrina Hutajulu

JAKARTA, DISWAY.ID - Isu kemiskinan menjadi fokus utama yang dibahas dalam Rapimnas Kadin 2024. 

Kadin Indonesia di bawah kepemimpinan Anidya Bakrie menggelar Rapimnas di Hotel Mulia Jakarta Pusat pada Minggu 1 Desember 2024.

Tema utama dalam Rapimnas 2024 ini adalah 'Tekan Kemiskinan Dorong Pertumbuhan Ekonomi Wujudkan Indonesia Emas 2045'

BACA JUGA:3 Isu Strategis Jadi Fokus Utama dalam Rapimnas Kadin 2024

"Fokus dari Rapimnas ini adalah membahas program kerja tahunan," kata Anindya saat membuka Rapimnas.

Menurutnya, Rapimnas kali ini menjadi agenda penting untuk menentukan arah strategis Kadin sebagai mitra pemerintah. 

"Nah, tapi karena tahun ini adalah tahun penting, di mana Pak Presiden Prabowo baru saja terpilih di Oktober 2024, sehingga Rapimnas ini benar-benar sangat penting untuk menentukan arah kebijakan Kadin sebagai mitra strategis pemerintah," ujar Anindya.

BACA JUGA:Arsjad Rasjid Akan Gelar Musyawarah Nasional, Kadin Provinsi Berikan Dukungan

Dikatakan Anindya, pihakya mendukung progtam Asta Cita yang ditetapkan Presiden Prabowo.

Ia mengatakan program tersebut merupakan program yang baik dan hebat.

"Di dalam program Pak Presiden Prabowo dan juga Pak Wakil Presiden Gibran, asta cita yang kita ketahui itu merupakan suatu landasan yang benar-benar kita lihat suatu program yang baik dan hebat," tutur Anindya.

BACA JUGA:Kadin Indonesia Gelar Rapimnas 2024 Sekaligus Luncurkan White Paper Arah Pembangunan 5 Tahun ke Depan

Anindya mengatakan dalam lawatannya ke beberapa negara bersama Presiden Prabowo beberapa waktu lalu, bahwasanya isu pengentasan kemiskinan akan menjadi fokus utama dalam Rapimnas.

"Rapimnas ini fokusnya adalah untuk mengentaskan kemiskinan, jadi 0 persen kemiskinan, dan pertumbuhan 8 persen, serta mencapai Indonesia emas di 2045," tandas Anindya.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads