Profil Anggito Abimanyu, Calon Menteri Penerimaan Negara yang Akan Ditunjuk Presiden Prabowo
Profil Anggito Abimanyu, Calon Menteri Penerimaan Negara yang Baru Ditunjuk Presiden Prabowo---kemenkeu
JAKARTA, DISWAY.ID - Anggito Abimanyu kabarnya akan diberikan jabatan sebagai Menteri Penerimaan Negara oleh Presiden Prabowo Subianto dalam waktu dekat ini.
Wakil Menteri Keuangan III itu akan mendapat jabatan baru di Kementerian Penerimaan Negara oleh Prabowo usai informasi tersebut disampaikan oleh Hashim Djojohadikusumo.
"Nanti kementerian itu akan ditangani Anggito Abimanyu sebagai Menteri Penerimaan Negara yang baru," ucap Hashim di Rapimnas Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia 2024-2029 di Jakarta.
"Beliau sekarang sebagai wakil menteri (keuangan), itu sementara, nanti dia diangkat sebagai menteri penerimaan negara untuk menangani pajak, cukai, dan menangani penerimaan negara berupa royalti dari pertambangan dan lain-lain," sambungnya.
BACA JUGA:Habib Rizieq Sebut Kabinet Prabowo Masih Bau Anyir Darah KM 50, 'Maaf Saya Nggak Bisa Bohong'
Dengan diangkatnya Abimanyu sebagai menteri penerimaan negara, dikatakan bahwa akan sejalur dengan program-program yang sedang disiapkan pemerintah, terutama dalam hal penerimaan negara.
Apalagi Presiden Prabowo akan menyerahkan kepercayaannya dalam hal transformasi kepada Direktorat Jenderal Pajak dan Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Kementerian Keuangan.
Fokus utamanya yakni untuk memperbaiki sistem dan operasionalisasi negara dinilai selama ini ada banyak kebocoran.
"Nanti juga ada modal dari perbaikan sistem pajak, perpajakan, sistem cukai kita, ada banyak program-program yang akan dimulai untuk menutup kebocoran-kebocoran," imbuh Hashim.
BACA JUGA:HRS Minta Prabowo Buka Pendaftaran Jihad ke Palestina: Persenjatai, Kirim ke Gaza!
Profil Singkat Anggito Abimanyu
Anggito Abimanyu, seorang ekonom handal yang lahir di Bogor pada tanggal 19 Februari 1963, telah menunjukkan dedikasinya dalam dunia akademis dan pelayanan publik.
Gelar Sarjana Ekonomi (SE) didapatkannya dari Universitas Gadjah Mada pada tahun 1985, disusul dengan gelar Master of Science (MSc.) dan Doctor of Philosophy (PhD.) dari University of Pennsylvania, Philadelphia, Amerika Serikat pada tahun 1993.
Dengan pengalaman dan pengetahuannya yang luas di bidang ekonomi, Anggito Abimanyu kemudian menjadi dosen di almamaternya, Universitas Gadjah Mada.
BACA JUGA:Tegas, Habib Rizieq Imbau Alumni 212 Dukung Prabowo-Gibran: Bukan Berarti Menjilat!
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber:
- Share:
