Usai Cabuli Murid, Guru Ngaji Mesum di Ciledug Kasih Uang Rp50.000 Buat Jajan

Usai Cabuli Murid, Guru Ngaji Mesum di Ciledug Kasih Uang Rp50.000 Buat Jajan

guru mengaji yang berinisial W (40) kerap memberikan uang sebesar Rp 50.000, usai pelaku melakukan aksi bejatnya.--Freepik

TANGERANG, DISWAY.ID - Saksi sekaligus korban pelecehan seksual berinisial F (18) mengatakan bahwa guru mengaji yang berinisial W (40) kerap memberikan uang sebesar Rp 50.000, usai pelaku melakukan aksi bejatnya.

"Gak ada (ancaman), cuman yang biasanya korban dikasih uang lah abis dilakukan hal pelecehan tersebut. Sekitar Rp 50 ribu," ujarnya kepada awak media ketika ditemui di kediamannya, Ciledug Kota Tangerang, pada Rabu, 01 Januari 2025.

F menyampaikan, uang tersebut sejatinya bukan sebagai sogokan untuk tutup mulut. Namun, W (guru mengaji) meminta kepada korbannya agar uang itu dipergunakan untuk membeli jajan.

BACA JUGA:Guru Ngaji di Ciledug yang Diduga Lecehkan Muridnya Kabur ke Serang!

"Buat jajanan aja atau buat beli rokok, atau berbagai macam. Itu selalu dilakukan setiap melakukan hal tersebut (pelecehan), langsung dikasih duit, korbannya," ungkap F.

Dia pun bercerita, aksi pencabulan itu terjadi ketika dirinya masih duduk dibangku sekolah dasar (SD). Tepatnya di kelas 6 SD dan sedang menginjak usia 11 tahun.

F pun mengatakan, saat itu dirinya belum memiliki keberanian untuk mengungkap kasus pelecehan yang dialaminya. Sebab, keluarga pelaku mengaku tak percaya jika W telah melakukan pelecehan seksual.

BACA JUGA:Gawat! Guru Ngaji Cabul Modus Rayu Santriwati ke Ruangan, Bilangnya Belum Lancar Mengaji

Bahkan, keluarga pelaku malah memutarbalikkan fakta, dengan menuduh F yang telah melakukan pelecehan seksual tersebut.

"Karena pihak keluarga pelaku enggak percaya, jadi dia memutar balikan fakta bahwa saya yang melakukan pelecehan tersebut," paparnya.

F menjelaskan, aksi pelecehan seksual itu telah dilakukan W sejak puluhan tahun lalu, sekira tahun 2000-an. Korbannya pun kurang lebih mencapai 30 orang yang masih merupakan anak di bawah umur.

BACA JUGA:Guru Ngaji Pelaku Pelecehan di Bekasi Meninggal Dunia Saat Ditahan

Pelaku biasanya langsung melakukan aksinya dengan memegang kemaluan korban, dan melecehkannya.

"Tiba-tiba saja langsung melakukan pelecehan. Kaya saya lagi main game di hp, tiba-tiba dia di samping saya," imbuhnya.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads