PBNU Komentari Wacana Libur Sekolah Sebulan Selama Ramadan, Gus Yahya: Libur untuk Apa?
Konpers PBNU di Jakarta, 3 Januari 2025-disway.id/Annisa Amalia Zahro-
Ada pula di pesantren yang memaksimalkan bulan Ramadan ini dengan mengaji dan menjalankan ibadah dengan lebih banyak.
"Kalau Ramadan itu sehari bisa 6-7 kali ngajinya. Bisa sampai jam 12 malam menjelang sahur baru selesai. Jadi menghabiskan, karena idenya adalah memanen barokah sebesar-besarnya dari bulan Ramadan ini. Jadi ngajinya malah diintensifkan supaya barokahnya bisa dapat lebih banyak. Itu kalau pesantren," paparnya.
Dengan begitu, menurutnya pemerintah juga telah melakukan evaluasi terkait sejauh mana waktu libur selama Ramadan ini bisa lebih bermanfaat bagi anak-anak sekolah.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: