Tanggapi Polemik Pagar Laut di Tangerang dan Bekasi, Kepala Bakamla: Cukup KKP Bertindak, Langsung Selesai
Kepala Bakamla RI Laksdya TNI Irvansyah angkat suara soal pagar laut misterius yang berada di pesisir Tangerang dan Bekasi-Disway.id/Fandi Permana-
JAKARTA, DISWAY.ID - Kepala Badan Keamanan Laut (Bakamla) RI Laksdya TNI Irvansyah angkat suara soal pagar laut misterius yang berada di pesisir Tangerang dan Bekasi.
Pagar berkonstruksi bambu itu diketahui memiliki panjang 30,16 Kilometer di pesisir Tangerang.
BACA JUGA:Bakamla RI dan China Coast Guard Gelar Pertemuan Tingkat Tinggi Perdana di Beijing, Bahas Soal Ini
BACA JUGA:Pagar Laut Bekasi Dibangun Pakai Ekskavator, Netizen: Untuk Kepemilikan Laut yang Disertifikat
Irvansyah santai menanggapi polemik yang sedang menghangat itu. Jenderal bintang tiga itu meyakini cukup dengan kewenangan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) permasalahan itu bisa diselesaikan.
Terlebih, permasalahan pagar laut bukanlah wewenang dari Indonesia Coast Guard.
Irvansyah juga mengungkapkan pihaknya tidak ingin melangkahi kewenangan kementerian dan instansi lain terkait.
"Kalau pagar laut memang bukan tugas kita ya. Bukannya tidak mau menindak atau apa begitu, tapi ini akan melangkahi kewenangan kementerian dan instansi lain. Ada yang lebih berwenang dan punya undang-undang untuk menegakkan itu," kata Irvansyah saat peringatan HUT Ke-19 Bakamla RI di Tugu Proklamasi, Jakarta, Selasa 14 Januari 2025.
Irvansyah yakin, permasalahan pagar laut bisa diselesaikan oleh KKP. Ia berharap, instansi terkait bisa memberikan pemahaman bagi masyarakat pesisir agar hal serupa tak terjadi di kemudian hari.
BACA JUGA:Pj Bupati Sebut Polemik Pagar Laut Misterius di Pesisir Tangerang Kewenangan Pemprov Banten
"Mudah-mudahan ini ada titik teranglah. Memang harusnya berprinsip, yang perlu dibangun dulu itu nelayannya. Masyarakat pesisir dulu mau bangun apa terserah deh. Itu yang kalau saya pribadi berpikir seperti itu, dan sudah saya suarakan kemana-mana itu. Bereskan dulu masyarakatnya," ujarnya.
Ia juga mengatakan terkait permasalahan tersebut KKP juga tidak berkoordinasi dengan Bakamla RI. Irvansyah yakin permasalahan itu akan diselesaikan dengan mudah oleh KKP.
"Saya kira dengan KKP saja bisa selesai. Bisa selesai. Itu sebenarnya tidak sulit. Tidak sulit. Tidak perlu ramai-ramai. Cuma pagar robohkan, cari orangnya. Biar selesai kan?" lanjut dia.
Untuk diketahui, polemik pembangunan pagar laut misterius di Tangerang, Banten, menjadi sorotan karena tak berizin. Bahkan, kekinian ditemukan lagi pagar laut misterius di perairan pesisir Bekasi, Jawa Bara, tepatnya di wilayah Tarumajaya.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: