Suzuki Dapat Tambahan Investasi Rp5 Triliun, Dongrak Produktifitas Pabrik

Suzuki Dapat Tambahan Investasi Rp5 Triliun, Dongrak Produktifitas Pabrik

Suzuki dapat tambahan investasi Rp5 triliun di 2025 dalam mendongkrak produktifitas pabrik.-dok disway-

JAKARTA, DISWAY.IDSuzuki dapat tambahan investasi Rp5 triliun di 2025 dalam mendongkrak produktifitas pabrik.

Peningkatan produktifitas pabrik ini diungkapkan oleh Shodiq Wicaksono selaku Managing Director PT Suzuki Indomobil Seles.

Shodiq menjelaskan jika penambahan investasi ini nantinya untuk meningkatkan peralatan produksi seperti alat dan kebutuhan lainnya atau bisa dibilang belanja modal.

BACA JUGA:Guru ASN Boleh Ngajar di Sekolah Swasta, Sekolah Katolik dan Daerah 3T Butuh Perhatian

BACA JUGA:Terungkap Lahan Pagar Laut Tangerang Statusnya Hak Guna Bangunan di Situs Bhumi.ATRBPN, Walhi: Sertifikat Terbit di Atas Laut 9 Hektar

Harold Donnel selaku 4W Marketing Director PT SIS menjelaskan jika investasi ini juga dalam memaksimalkan produksi kedepannya.

Seiring dengan mengungkapkan penambahan investasi ini, Harold juga menyampaikan bahwa pihaknya akan kembali menghadirkan produk terbaru dalam menjawab kebutuhan kendaraan bagi masyarakat Indonesia.

Program CSR SIS

Tidak hanya fokus pada pengembangan produk dan persaingan industry otomotif, SIS juga menjelaskan bahwa pihaknya akan terus berkontribusi pada masyarakat disektor pendidikan, lingkungan, maupun sosial.

BACA JUGA:Sherina Hanya Gugat Cerai Baskara Mahendra, Tak Tuntut Harta Gono Gini

BACA JUGA:Shawn Mendes Hadiri Salat Jumat di Masjid Universitas New York, Banjir Pujian Netizen

Hal tersebut disampaikan oleh Joshi Prasetya, Department Head of Strategic Planning PT SIS bahwa ini dijalankan oleh SIS dengan berkolaborasi bersama para profesional.

Upaya tersebut semakin memperkuat reputasi Suzuki, tidak hanya sebagai pelaku bisnis, tetapi juga sebagai mitra yang dipercaya dalam membangun bangsa.

"Di Suzuki Indonesia, kami percaya bahwa keberlanjutan industri otomotif bukan hanya tentang menjaga masa kini, tetapi juga tentang menciptakan masa depan lebih baik,” papr Joshi.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads