TNI AU Bakal Punya Pesawat Airbus Baru Akhir 2025, Sedang Dirakit di Spanyol

Pesawat Airbus A400M pertama untuk TNI Angkatan Udara telah memasuki Lini Perakitan Akhir/Final Assembly Line (FAL) di Seville, Spanyol-Dok. Airbus-
JAKARTA, DISWAY.ID - Pesawat Airbus A400M pertama untuk TNI Angkatan Udara telah memasuki Lini Perakitan Akhir/Final Assembly Line (FAL) di Seville, Spanyol.
Pencapaian ini merupakan langkah besar dalam proses produksi pesawat angkut multiperan ini, yang dijadwalkan akan tiba di Indonesia pada akhir tahun 2025.
BACA JUGA:Olah TKP Penemuan Jasad Purnawirawan TNI Ungkap Teka-Teki Misteri Kematian
BACA JUGA:TNI AL Terjunkan Ranpur Amfibi LVT untuk Bongkar Pagar Laut di Tanjung Pasir Tangerang
Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Pertahanan untuk memperkuat TNI AU dengan memesan dua unit pesawat angkut berat, A400M, dari produsen pesawat terbang yang berbasis di Eropa, Airbus.
Dalam keterangan resminya, Airbus A400M sedang masuk dalam proses perakitan di Seville, Spanyol. Beberapa foto terkini dibagikan oleh TNI AU untuk menegaskan progres perakitan dua unit pesawat tersebut.
Dalam keterangan resmi tersebut, Aaron Chong selaku Asia Pacific Communication Airbus menyampaikan bahwa satu dari dua unit pesawat A400M pesanan Indonesia sudah memasuki lini perakitan akhir atau final assembly line di Seville, Spanyol.
”Pencapaian ini merupakan langkah besar dalam proses produksi pesawat angkut multiperan ini,” ungkap Chong dikutip Disway.id, Kamis 23 Januari 2025.
Pesawat beemiatan besar itu dijadwalkan rampung dan akan dikirim ke Indonesia pada akhir 2025 dan akan langsung memperkuat skadron angkut TNI AU.
BACA JUGA:Dulu Kritik Keras Karena Gambar Pokemon, Tom Liwafa Bangga Pesawat Garuda Pakai IP Tahilalats
Dalam fase perakitan tersebut, lanjut Chong, ada beberapa tahap produksi yang sudah diselesaikan oleh Airbus.
”Termasuk penyambungan Horizontal Tail Plane (HTP) dengan Vertical Tail Plane (VTP) serta pemasangan sayap ke badan pesawat,” ujarnya.
Berdasarkan keterangan TNI AU, pesawat itu dirakit dengan nomor produksi MSN148. Selanjutnya, pesawat itu akan memasuki tahap pemasangan mesin dan perangkat lunak.
Kemudian diikuti dengan serangkaian uji coba fungsional sebelum mesinnya dinyalakan untuk pertama kali. Selain MSN148, kini Airbus juga sedang mengerjakan pembuatan pesawat kedua pesanan Indonesia dengan nomor produksi MSN150.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: