bannerdiswayaward

MenPPPA Kunjungi Bocah Usia 2 Tahun Korban Kekerasan Seksual di Balikpapan

MenPPPA Kunjungi Bocah Usia 2 Tahun Korban Kekerasan Seksual di Balikpapan

MenPPPA Kunjungi Bocah Usia 2 Tahun Korban Kekerasan Seksual di Balikpapan-Istimewa-

JAKARTA, DISWAY.ID-- Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Arifah Fauzi mengunjungi Anak 2 tahun korban kekerasan seksual di Balikpapan, Kalimantan Timur beserta kedua orang tuanya.

Arifah menhebut bahwa kunjungan ini demi memberikan dukungan dan penguatan terhadap keluarga korban.

BACA JUGA:MenPPPA Soroti Diksi Kurang Baik pada Pergub Poligami: Ada Kata 'Bekas Istri'

BACA JUGA:Pembunuhan Anak Kandung yang Terbungkus Sarung di Bekasi, MenPPPA Ingatkan Peran Perlindungan yang Masih Luput dari Orangtua

Terlebih, hingga saat ini ibu korban masih mengalami syok.

"Saat ini, ibu dalam kondisi syok, seakan-akan tidak percaya kejadian ini menimpa putrinya," kata Arifah di UPTD PPA Kota Balikpapan, dikutip 27 Januari 2025.

Oleh karena itu, Arifah menyampaikan, perhatian besar tak hanya ditujukan terhadap penyelesaian hukum, melainkan juga penanganan psikologis korban.

"Kami memberikan perhatian besar terhadap kasus ini, dengan fokus utama tidak hanya pada penyelesaian hukum tetapi juga pada pendampingan psikologis bagi ibu korban," tuturnya.

BACA JUGA:KemenPPPA Dukung Wacana Pemerintah Atur Pembatasan Usia Pengguna Medsos

BACA JUGA:KemenPPPA Bakal Kasih Sanksi ke Sekolah yang Hukum Siswa SD karena Nunggak Bayar SPP

Dalam hal ini, Arifah menyebut telah mendengar pernyataan mengenai kasus ini dari orang tua korban.

Selain itu juga penyidikan yang saat ini masih dilakukan oleh kepolisian.

"Saat ini UPTD PPA Kota Balikpapan telah melakukan pendampingan dan akan terus mengawal kasusnya sampai korban pulih dan mendapat keadilan termasuk memberikan pendampingan psikologis terhadap ibu korban," tandasnya.

Di samping itu, ia menilai bahwa oenanganan kasus kekerasan yang melibatkan anak dan perempuan perlu dilakukan penanganan multipihak.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads