Smelter Nikel PT GNI yang Diresmikan Jokowi Dikabarkan Bangkrut, Kementerian ESDM Akan Lakukan Evaluasi

Smelter Nikel PT GNI yang Diresmikan Jokowi Dikabarkan Bangkrut, Kementerian ESDM Akan Lakukan Evaluasi

Smelter Nikel PT GNI yang diresmikan Jokowi dikabarkan bangkrut sehingga Kementerian ESDM akan lakukan evaluasi.-dok disway-

JAKARTA, DISWAY.ID - Smelter Nikel PT GNI yang diresmikan Jokowi dikabarkan bangkrut sehingga Kementerian ESDM akan lakukan evaluasi.

Diketahui smelter Nikel PT GNI atau Gunbuster Nickel Industry ini sendiri diresmikan oleh Presiden Joko Widodo di Morowali, Sulawesi Tengah pada 27 Desember 2021.     

Kabar terancam bangkrutnya smelter Nikel PT GNI ini buntut perusahaan induk PT GNI di China, Jiangsu Delong Nickel Industry Co yang dinformsikan tengah berada di ambang kebangkrutan.

Menurut Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Yuliot Tanjung salah satu faktor yang menyebabkan hal tersebut adalah karena dugaan ekspansi dalam skala besar yang dilakukan oleh Jiangsu Delong Nickel Industry Co.

BACA JUGA:IHSG Melemah, BRI Danareksa Rekomendasikan Saham LPPF & MPPA untuk Peluang Cuan!

BACA JUGA:Target BRI Danareksa 2025, Bisa 4 IPO Saham

Hal ini dikarenakan biaya dan penurunan harga produk feronikel yang semakin meningkat, serta usaha patungan dengan kepemilikan saham yang berjumlah sebesar 48 persen.

"Pemerintah akan evaluasi terlebih dahulu terkait permasalahan PT GNI," ujar Yuliot, di Jakarta pada Selasa 25 Februari 2025.

Menurut Yuliot, nantinya pihaknya akan melakukan evaluasi terlebih dahulu mengenai permasalahan-permasalahan yang dihadapi oleh PT GNI, hingga ke akar permasalahan yang diduga menganggu proses produksi.

BACA JUGA:Biayai Fashion Show Anak Pake Duit Gratifikasi, KPK Tetapkan Eks PNS Ditjen Pajak Jadi Tersangka!

BACA JUGA:Heboh! Ada Pemakaman Muslim Ditarif Hingga Miliaran Rupiah, Netizen: Kalau Tak Sembahyang Apa Gunanya?

"Kita akan evaluasi dulu, apa benar ini murni permasalahan bisnis atau ada persoalan atau faktor lain," jelas Yuliot.

Sementara itu menurut pihak manajemen PT GNI, saat ini perusahaan tengah mengalami perubahaan dalam manajemen operasional.

Perubahaan ini sendiri diharapkan dapat memperkuat struktur perusahaan dalam menghadapi tantangan di sektor industri kedepannya.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads