bannerdiswayaward

Skema Pemberian THR untuk Ojol dan Kurir Online Ambigu, Apa Saja Risikonya?

Skema Pemberian THR untuk Ojol dan Kurir Online Ambigu, Apa Saja Risikonya?

Penukaran uang Lebaran 2025--

Dengan tidak adanya aturan baku dari pemerintah tentang cara menghitung, siapa yang wajib menerima, dan bagaimana mekanisme pemberian BHR, Achmad menilai bahwa aplikator memiliki kekuasaan penuh untuk "bermain" dalam sistem yang tertutup, tidak transparan, dan jauh dari akuntabilitas publik.

Ketidakjelasan ini semakin mempertegas bahwa skema BHR bagi pengemudi ojol tidak diatur berdasarkan ketentuan yang sama dan standar nasional, tetapi lebih menyerupai kebijakan "sukarela" dari masing-masing perusahaan aplikator.

"Tidak bisa lagi BHR diberikan secara suka-suka oleh aplikator. Negara harus hadir untuk mengatur besaran minimal BHR, kriteria pengemudi yang berhak menerima, hingga waktu dan cara penyaluran.

"Bahkan, perlu ada audit independen terhadap data pengemudi aktif yang seharusnya menerima BHR, agar tidak ada ruang manipulasi data oleh aplikator," pungkas Achmad.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads