Panglima TNI Rencanakan Percepatan Kenaikan Pangkat Perwira

JAKARTA, DISWAY.ID - Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto mengungkapkan rencana untuk mempercepat jangka waktu kenaikan pangkat perwira, terutama pada level perwira pertama dan menengah.

Hal ini diatur dalam Peraturan Panglima TNI (Perpang) yang akan direvisi untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas jajaran TNI.

BACA JUGA:Panglima TNI Ungkap Perlunya Revisi UU TNI Sebagai Respons Cepat Tangkal Ancaman

BACA JUGA:Utut Adianto Tekankan Reformasi UU TNI Tidak Akan Kembali ke Era Dwifungsi ABRI

"Sehingga ini diatur melalui Perpang (Peraturan Panglima), yang tadi saya sebutkan Perpang TNI Nomor 87 Tahun 2002 ini akan kita rencanakan percepatan," ungkap Jenderal Agus Subiyanto di Kompleks Parlemen Senayan, Kamis 13 Maret 2025.

Salah satu perubahan signifikan adalah percepatan kenaikan pangkat dari Letnan Dua (Letda) ke Letnan Satu (Lettu), yang sebelumnya memakan waktu 4 tahun, akan dipercepat menjadi 3 tahun.

Jenderal Agus juga menambahkan bahwa perubahan ini bertujuan untuk menjadikan jabatan seperti Danyon (Komandan Batalyon) dan Danbrik (Komandan Brigade) lebih dinamis, dengan usia yang lebih muda.

"Jabatan seorang Danyon akan lebih muda, sekitar 33 tahun, sedangkan Danbrik di usia 43 tahun. Sehingga mereka lebih enerjik dalam menjalankan tugasnya," jelasnya.

BACA JUGA:Menteri ATR-BPN Serahkan 42 Sertifikat Tanah untuk Puslatpur TNI AD di Oku Timur

BACA JUGA:Menhan Sebut Ada 15 Kementerian/Lembaga Bisa Diisi TNI Aktif, Letkol Teddy Termasuk?

Lebih lanjut, Jenderal Agus menjelaskan bahwa perubahan ini akan mengarah pada struktur piramida yang lebih ramping.

"Sekarang kan seperti kubus, usia 50-60 tahun masih efektif. Namun nanti kita seleksi agar lebih optimal, terutama di kementerian dan lembaga," jelasnya.

Dengan kebijakan ini, diharapkan jajaran TNI dapat beradaptasi lebih cepat dengan tantangan zaman, meningkatkan produktivitas, dan menghadirkan pemimpin yang lebih muda dan energik.

Sumber: