KJRI Jeddah Beberkan Kronologi Kecelakaan Bus Jemaah Umrah di Arab Saudi hingga Terbakar

KJRI Jeddah Beberkan Kronologi Kecelakaan Bus Jemaah Umrah di Arab Saudi hingga Terbakar

Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di Jeddah Yusron Ambari membeberkan kronologi kecelakaan bus di Arab Saudi pada Jumat 21 Maret 2025 lalu.-dok disway-

JAKARTA, DISWAY.ID - Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di Jeddah Yusron Ambari membeberkan kronologi kecelakaan bus di Arab Saudi pada Jumat 21 Maret 2025 lalu.

Yusron Ambari menjelaskan bahwa pihaknya sudah mendapatkan laporan dari Kepolisian Lalu Lintas Provinsi Mekkah dengan nomor 6003847369. 

Disebutkan bahwa kecelakaan itu terjadi ketika sebuah Jeep Land Cruiser double cabin yang melaju dari arah berlawanan dan bertabrakan dengan bus yang mengangkut jamaah umrah asal Indonesia.

BACA JUGA:Pakar Komunikasi Ungkap Hasan Nasbi Tak Layak Jadi Jubir Istana, Minta Prabowo Segera Lakukan Evaluasi

BACA JUGA:KKB Bantai 6 Guru di Yahukimo Papua, TPNPB: Tanggapan Kami Atas Pernyataan Panglima TNI

Benturan tersebut menyebabkan bus terguling, dan kedua kendaraan terbakar.

Jeep dengan plat nomor Qatar tersebut dikemudikan oleh seorang warga negara Pakistan dengan seorang penumpang warga negara Bangladesh. Keduanya meninggal dunia di lokasi kejadian.

"Dengan demikian, terdapat koreksi dari informasi sebelumnya, yang semula menyebutkan bahwa bus menabrak jeep yang menyalip, serta bahwa korban tewas di dalam jeep adalah dua warga negara Bangladesh," jelas Yusron dalam keterangan pers nya, Minggu 23 Maret 2025.

BACA JUGA:SERBU! Kode Redeem FF Hari Ini Terbaru 23 Maret 2025, Klaim SG2 hingga Diamond

BACA JUGA:Chery Hand Over 2.000 unit J6, Komitmen Delivery Tepat Waktu Jelang Lebaran 2025

Yusron mengatakan kecelakaan itu mengakibatkan enam orang meninggal dunia.

Empat di antara korban jiwa adalah satu keluarga, mereka adalah Dawam Mahmud (ayah), Sumarsih Djarudin (ibu), serta dua putrinya Areline Nawallya Adam dan Audrya Malika Adam.

"Kementerian Luar Negeri (Kemlu) telah berkomunikasi dengan keponakan almarhum Dawam Mahmud dan pihak keluarga telah meminta agar seluruh jenazah dimakamkan di Arab Saudi," kata Yusron.

BACA JUGA:Marak Ormas Minta THR, Pengamat: Bukan Hal Sepele

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads