Penghapusan Kuota Impor Ancam Gelombang PHK, Apa yang Harus Dilakukan?

Penghapusan Kuota Impor Ancam Gelombang PHK, Apa yang Harus Dilakukan?

Penghapusan Kuota Impor Ancam Gelombang PHK, Apa yang Harus Dilakukan?-Istimewa-

JAKARTA, DISWAY.ID-- Rencana penghapusan kuota impor oleh Presiden RI Prabowo Subianto kini tengah menjadi kekhawatiran terbesar sektor Usaha mikro kecil dan menengah (UMKM).

Pasalnya, kebijakan ini menjadikan para pengusaha UMKM harus berhadapan dengan tekanan harga dari pemain asing yang bisa melakukan dumping.

BACA JUGA:Prabowo Perintahkan Penghapusan Kuota Impor, Ini Kata Kemendag

BACA JUGA:Presiden Prabowo Perintahkan Penghapusan Kuota Impor: Siapa Saja Boleh, Silakan Dibuka

Menurut Pengamat Ekonomi dan Kebijakan Publik FEB UPNVJ serta Wakil Direktur German Centre UPNVJ, Freesca Syafitri, hal ini dapat menyebabkan gelombang PHK, matinya rantai produksi lokal, serta bertambahnya dominasi perusahaan multinasional.

“Di sisi lain, pelaku usaha domestik akan menghadapi tantangan besar karena harus bersaing langsung dengan produk-produk asing yang umumnya diproduksi dalam ekosistem industri yang lebih matang dan efisien,” ujar Freesca ketika dihubungi oleh Disway, pada Jumat 11 April 2025.

Untuk mencegah terjadinya hal ini, Freesca menegaskan bahwa Pemerintah harus memainkan peran ganda, yaitu sebagai fasilitator pasar bebas, sekaligus pelindung industri lokal.

BACA JUGA:Anggota Komisi XI DPR Apresiasi Penundaan Tarif Impor oleh Trump: Angin Segar untuk Pasar Global

BACA JUGA:Hadapi Ketidakstabilan Perekonomian Global, Apa Untung Rugi TKDN dan Impor Dilonggarkan Prabowo?

“Ini bukan berarti kembali ke proteksi mutlak, tetapi proteksi adaptif—fleksibel terhadap dinamika pasar global dan berbasis data sektoral,” ucapnya.

Menurut Freesca, langkah konkret yang dapat dilakukan mencakup tarif safeguard sementara untuk industri strategis, penguatan Badan Standardisasi Nasional agar produk luar tidak masuk tanpa kendali mutu, dan pemberian insentif pajak bagi perusahaan lokal yang berorientasi ekspor atau berinvestasi dalam teknologi.

Selain itu, skema pendanaan seperti kredit berbunga rendah untuk UKM, dana inovasi nasional, dan inkubator industri juga penting untuk menciptakan pemain lokal yang kompetitif secara global.

BACA JUGA:Prabowo Perintahkan Penghapusan Kuota Impor, Ini Kata Kemendag

BACA JUGA:Pemerintah akan Basmi Rente Impor, Prabowo: Bea Cukai Jangan Macam-Macam!

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads