Panas Ekstrem saat Pelaksanaan Haji 2025 Diprediksi Tembus 50 Derajat Celcius, Ini Tips Jaga Kesehatan untuk Jemaah

Panas Ekstrem saat Pelaksanaan Haji 2025 Diprediksi Tembus 50 Derajat Celcius, Ini Tips Jaga Kesehatan untuk Jemaah

Ketua Perdokhi: Panas Ekstrem dan Kelelahan Picu Penyakit Jemaah Haji-Dok.Kemenag-

JAKARTA, DISWAY.ID - Pelaksanaan ibadah Haji 2025 diperkirakan berlangsung saat cuaca di Arab Saudi panas ekstrem.

Kondisi ini menjadi tantangan bagi jemaah lanjut usia (lansia) atau memiliki riwayat penyakit tertentu.

Pada tahun lalu, kondisi ini menjadi salah satu faktor yang membuat angka kematian jemaah haji meningkat di Arab Saudi.

BACA JUGA:BPKH Serahkan Banknotes Living Cost Bagi Jemaah Haji 1446 H/2025 M

BACA JUGA:Sambut Musim Haji 2025, Imigrasi Soekarno-Hatta Siapkan Layanan Khusus

Mengutip dari laman AFP, pada tahun 2024 suhu di Arab Saudi mencapai titik panas ekstrem hingga 51,8 derajat celcius.

Akibatnya sebanyak 1.300 jemah meninggal dunia, korban yang dinyatakan tewas merupakan 83 persen dari jemaah yang tidak memiliki izin haji resmi.

Sehingga mereka tidak mendapatkan fasilitas haji, termasuk tenda yang ber-AC yang dapat digunakan untuk menyejukkan diri. 

Pada musim haji 2025, suhu udara di Arab Saudi diperkirakan tembus 50 derajat celcius. 

BACA JUGA:3 Cara Cek Keberangkatan Haji Lewat Aplikasi HP Lebih Mudah dan Cepat, Calon Jemaah Wajib Tahu!

Jemaah diimbau untuk menjaga kesehatan di dengan memperhatikan panduan keselamatan selama beribadah. 

Berikut tips sederhana yang dapat dilakukan untuk menjaga kondisi agar tetap sehat di tengah cuaca panas ekstrem.

Tips Jaga Kesehatan untuk Jemaah Haji

Selain fokus beribadah, menjaga kesehatan selama berada di tanah suci menjadi prioritas utama bagi setiap jemaah.

Langkah ini dilakukan guna mengantisipasi resiko munculnya gejala penyakit yang timbul selama menjalankan ibadah haji seperti dehidrasi, iritasi kulit, heatstroke, hingga infeksi saluran pernapasan.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads