Trump Turunkan Harga Obat di Amerika Hingga 90 Persen

JAKARTA, DISWAY.ID – Presiden Amerika Donald Trump turunkan harga obat di Amerika hingga 90 persen.

Kebijakan popular tersebut disampaikan setelah trump menanda tangani perintah pada Senin 12 Mei lalu yang meminta agar perusahaan farmasi memotang harga obat yang dijual di Amerika.

Salah satu alasan Trump meminta agar harga obat diturunkan karena menurutnya harga obat yang beredar di Amerika jauh lebih mahal dari negara lainnya.

Tak main-main, pemerintah Amerika memberikan tengang waktu 30 hari bagi perusahaan farmasi untuk melaksanakan perintah tersebut.

BACA JUGA:Aturan Baru Bansos PKH 2025, Nama Kamu Bisa Dicoret Jika Gagal Masuk DTSEN!

BACA JUGA:Carlo Ancelotti Hengkang dari Real Madrid ke Timnas Brasil, Panggil 'Si Anak Hilang' Kembali Pakai Seragam Selecao

Trump mengatakan bahwa pemerintah akan mengenakan tarif jika harga di Amerika tidak sesuai dengan harga di negara lain dan mengatakan bahwa ia mengupayakan pemotongan antara 59 persen hingga 90 persen.

"Semua orang harus menyamakan. Semua orang harus membayar harga yang sama," kata Trump.

Amerika Serikat membayar harga tertinggi untuk obat resep, seringkali hampir tiga kali lebih mahal daripada negara maju lainnya.

Usaha Trump ini bukanlah kali pertama, sebelumnya pada masa jabatan pertamanya juga pernah ingin menyamakan harga obat di Amerika dengan negara lain tetapi dihalangi oleh pengadilan.

BACA JUGA:Simak Panduan Cara Cek NIP PPPK dan CPNS 2025 Lewat ASN Digital BKN

BACA JUGA: Alexander Isak Tempel Ketat Mohamed Salah Calon Peraih PFA 2024/2025, 10 Pemain Terbaik Liga Primer Musim Ini

Usulan penetapan harga obat Trump muncul saat dirinya berupaya memenuhi janji kampanye untuk mengatasi inflasi dan menurunkan harga sejumlah barang kebutuhan sehari-hari bagi warga Amerika, mulai dari telur hingga bensin untuk mobil mereka.

Trump mengatakan perintahnya tentang harga obat sebagian merupakan hasil percakapan dengan seorang teman yang tidak disebutkan namanya yang memberi tahu presiden bahwa ia mendapat suntikan penurun berat badan seharga 88 dolar Amerika di London dan obat yang sama di AS harganya 1.300 dolar Amerika.

Sumber: