Polemik Keaslian Ijazah Jokowi, Menko PMK Pratikno: Percayakan Insitusi yang Menerbitkan

JAKARTA, DISWAY.ID - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Pratikno menanggapi polemik keaslian ijazah S-1 Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) yang hingga saat ini masih menjadi perdebatan.

Menurutnya yang pernah menjabat sebagai Rektor Universitas Gadjah Mada (UGM) sepanjang 2012-2014 tersebut, lebih baik mempercayai institusi yang telah menerbitkan ijazah Jokowi.

"Biar institusi pendidikan tinggi yang menerbitkan, kita percayai penuh," kata Pratikno kepada awak media di Jakarta pada 19 Mei 2025.

BACA JUGA:Punya Banyak Venue, Canna Jadi Destinasi Terintegrasi di Tepi Pantai Nusa Dua

BACA JUGA:Amerika Kritik QRIS, KPPU: Nanti Malah Melanggar Persaingan

Sebagaimana kampus merupakan institusi pendidikan yang tentunya memiliki kredibilitas dalam memberikan pernyataan resmi terkait kelulusan bagi mahasiswanya.

"Kita percaya penuh bahwa pendidikan tinggi adalah institusi yang kredibel dan punya dokumen yang lengkap," tambahnya.

"Kita tanya saja pada institusi yang menerbitkan ijazah itu. Kita lihat jawabannya seperti apa," pungkas Pratikno.

BACA JUGA:Wiwik Kaget Dua Paket Berisi Emas 75 Gram Lenyap: Diduga Dicuri Jasa Ekspedisi

BACA JUGA:PLN Icon Plus Bersama Gubernur Bali Genjot Energi Baru Terbarukan dan Digitalisasi Daerah

Sementara itu, kasus ini memasuki babak baru dengan Jokowi melaporkan lima orang ke Polda Metro Jaya pada 30 April 2025 atas fitnah yang menyebut bahwa ijazah miliknya palsu.

Kelima orang tersebut di antaranya, RS, ES, T, dan K yang selama ini gencar mempertanyakan keaslian ijazah Jokowi.

"Urusan tudingan ijazah palsu tetapi memang perlu dibawa ke ranah hukum agar semuanya jelas dan gamblang," kata Jokowi kepada awak media, Rabu 30 April 2025.

BACA JUGA:Dehidrasi dan Kelelahan Picu Lonjakan Penyakit Kronis Jamaah Haji, Ini Imbauan Medisnya

Sumber: