bannerdiswayaward

ORASKI Fokus Perjuangkan Pendapatan Driver Lewat Mekanisme yang Realistis

ORASKI Fokus Perjuangkan Pendapatan Driver Lewat Mekanisme yang Realistis

Organisasi Angkutan Sewa Khusus Indonesia (ORASKI) mengambil sikap tegas terhadap revisi Undang-undang Lalu Lintas yang sedang jadi penbahasan dan mendukung pemotongan aplikasi maksimal 10 persen.--Dok. Gojek

JAKARTA, DISWAY.ID - Organisasi Angkutan Sewa Khusus Indonesia (ORASKI) mengambil sikap tegas terhadap revisi Undang-undang Lalu Lintas yang sedang jadi pembahasan.

Bagi ORASKI keberlangsungan ekosistem transportasi online harus tetap terjaga dan jangan rusak dengan regulasi yang keliru arah. 

‎Selama ini ORASKI telah memperjuangkan kesejahteraan driver online melalui pendekatan langsung kepada aplikator, mendorong program garansi pendapatan harian yang kini telah dinikmati ribuan driver, baik anggota ORASKI maupun mitra individu lainnya. 

BACA JUGA:Pemprov DKI Anggarakan Rp98 Miliar untuk Pembebasan Lahan Normalisasi Kali Ciliwung

BACA JUGA:Penjualan Mobil Hybrid Suzuki Tembus 51 Persen, Pertahankan Momentum Positif April 2025

‎Lebih lanjut, ORASKI menilai bahwa revisi Undang-Undang Lalu Lintas sebaiknya diarahkan untuk meningkatkan kualitas layanan dan keselamatan pengguna, bukan semata-mata perubahan status atau pembatasan tarif yang berpotensi melemahkan daya saing. 

‎“Kami ingin keberlangsungan ekosistem transportasi online tetap terjaga. Jangan rusak dengan regulasi yang keliru arah. Kami ingin solusi jangka panjang, bukan sensasi jangka pendek,” kata Ketua Umum ORASKI  Fahmi Maharaja di Jakarta, Senin 19 Mei 2025.

BACA JUGA:KPK Usul Parpol Dapat Dana Besar dari APBN, Istana: Bisa Didiskusikan

BACA JUGA:Masih Ada Pelanggaran Ihram di Jeddah, PPIH Ingatkan Jamaah Bisa Kena Dam

‎ORASKI percaya bahwa keberlangsungan sektor transportasi online hanya bisa dijaga melalui dialog yang sehat, regulasi yang proporsional, serta keterlibatan nyata dari para pelaku utamanya yakni mitra pengemudi sendiri.

Selain itu ORASKI bertekat akan terus berada di jalur perjuangan yang rasional dan solutif, tanpa perlu terjebak dalam dinamika politik sesaat yang justru dapat merusak ekosistem yang telah kita bangun bersama.

‎ORASKI juga menyatakan secara tegas tidak akan ikut serta dalam aksi demonstrasi pada 20 Mei 2025, sejalan dengan sikap jutaan mitra pengemudi online lainnya yang memilih untuk tetap on-bid demi menghidupi keluarga, ketimbang mengikuti mobilisasi politik yang tidak mencerminkan aspirasi asli pengemudi.

BACA JUGA:Polemik Keaslian Ijazah Jokowi, Menko PMK Pratikno: Percayakan Insitusi yang Menerbitkan

BACA JUGA:Gangguan Kesehatan Jamaah Haji Bukan Azab, Ulama dan Dokter Minta Publik Berhenti Stigmatisasi

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Close Ads