Kembali Lonjakan Covid-19 di Singapura hingga Hongkong, Kemenkes Buka Suara

Kementerian Kesehatan RI melaporkan bahwa hingga akhir Mei 2025, total kasus positif COVID-19 mencapai 72 kasus sepanjang tahun ini. -dok disway-
JAKARTA, DISWAY.ID - Kementerian Kesetaraan (Kemenkes) RI buka suara terkait meningkatnya kembali kasus Covid-19 di sejumlah negara, mulai dari Singapura, Thailand, hingga Hongkong.
Diketahui, diselenggarakannya berbagai agenda internasional, seperti konser Lady Gaga, menjadi salah satu penyebab meningkatnya mobilitas masyarakat yang berujung pada peningkatan kasus.
Sedangkan di Singapura, lonjakan kasus tercatat dalam pola musiman yang lazim terjadi setiap tahun.
BACA JUGA:Tingkatkan Efisiensi Industri Keramik, Kemenperin Dorong Penerapan Wajib SNI
BACA JUGA:Jokowi Berikan Klarifikasi Hari Ini Kasus Ijazah, Bareskrim: Sudah Kami Agendakan
Di mana, varian yang bersirkulasi di negara tetangga tersebut merupakan turunan dari JN.1 yang tidak menyebabkan peningkatan keparahan kasus.
Menurut keterangan resmi, kenaikan kasus salah satunya diakibatkan menurunnya imunitas populasi.
Di sisi lain, Kepala Biro Komunikasi dan Informasi Publik Kemenkes RI Aji Muhawarma memastikan kondisi penyebaran Covid-19 di Indonesia hingga minggu ke-19 tahun 2025 ini masih dalam batas aman.
BACA JUGA:Ada Demo Ojol, Polisi Imbau Masyarakat Hindari Titik Aksi Hari ini
BACA JUGA:Kisah Ibu di Jakarta Perjuangkan Hak Asuh Anak dari Mantan Suami, Sidang Putusan Tertunda 3 Kali
“Di tengah dinamika global, kami ingin menyampaikan bahwa kondisi di Indonesia tetap aman. Surveilans penyakit menular, termasuk Covid-19, terus kami perkuat, baik melalui sistem sentinel maupun pemantauan di pintu masuk negara,” ujar Aji dalam keterangannya, Senin, 19 Mei 2025.
Pemerintah hingga kini terus mengupayakan langkah-langkah deteksi dini, pelaporan, dan kesiapsiagaan demi menjaga situasi nasional tetap aman.
Meski saat ini pengetatan akses keluar-masuk negara belum diberlakukan, pengawasan dan pemantauan di pintu masuk internasional tetap ditingkatkan melalui SatuSehat Health Pass (SSHP).
BACA JUGA:Rencana Pemerintah Tulis Ulang Sejarah Indonesia Ditolak Koalisi Masyarakat Sipil
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: