bannerdiswayaward

Raja Ampat Papua Terancam Hancur, Eksplorasi Nikel Hancurkan Ekosistem Darat dan Laut

Raja Ampat Papua Terancam Hancur, Eksplorasi Nikel Hancurkan Ekosistem Darat dan Laut

Ekspansi pertambangan terus mencari lokasi sumber daya alam, hingga mengakibatkan Raja Ampat Papua terancam hancur.-greenpeace-

JAKARTA, DISWAY.ID - Ekspansi pertambangan terus mencari lokasi sumber daya alam, hingga mengakibatkan Raja Ampat Papua terancam hancur.

Penambangan yang dilakukan di salah satu pulau Raja Ampat disampaikan oleh Greepeace melalui sebuah videonya.

Terlihat beberapa ekskavator yang tengah melakukan penggalian disalah satu pulau Raja Ampat.

Meskipun tidak terlihat langsung dari perairan dan hanya kapal tongkang yang hilir mudik, namun penggalian terlihat jelas dari pantauan udara.

BACA JUGA:Kecurangan UTBK SNBT 2025 di Kampus Unhas, Total 10 Orang Diproses Hukum

BACA JUGA:Ade Ruhandi Resmikan Desa Situsari Jadi Desa Digital Pertama yang Ada di Cileungsi

Diketahui pemerintah setempat memberikan izin penambangan nikel di Raja Ampat kepada beberapa perusahan, di antaranya PT Gag nikel, PT Anugerah Surya Pratama, PT Kawei Sejahtera Mining dan PT Mulia Raymond Perkasa.

Adapun perusahan ini akan mengekplorasi nikel di kepulauan Raja Ampat dengan luas konsesi mencapai 21.000 hektar.

Dilansir dari Yayasan Pusaka Bentala Rakyat atau PUSAKA, pemerintah memberikan izin baru pada PT Mulia Raymond Perkasa untuk perluasan dan operasi pertambangan nikel di pulau Manyaifun dan Batang Pele, Kabupaten Raja Ampat.

BACA JUGA:Fantastis! Kecurangan UTBK SNBT 2025 Mengerikan, Jual Beli Kursi Prodi PTN Bisa Ratusan Juta

BACA JUGA:Pramono Bakal Manfaatkan Dana Pajak Rokok untuk Pembinaan UMKM di Jakarta

Tentu saja operasi penambangan ini nikel ini akan menimbulkan permasalahn sosial ekonomi terhadap lingkungan dalam skala yang luas.

Bahkan bisnis ekstraktif juga dikhawatirkan akan menimbulkan ancaman serius terhadap kehidupan sosial ekonomi masyarakat, pencemaran perairan laut dan hilangnya hutan.

Bahkan juga akan mengancam ekologi dan keanekaragaman hayati ekosistem bawah laut dan darat di kabupaten Raja Ampat. 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads